Ancaman bom bisa terjadi di mana saja. Bandara Internasional Daytona Beach baru saja mengalaminya.
Dilansir dari USA Today, Jumat (5/3/2021) semua calon penumpang di Bandara Internasional Daytona Beach, Florida, Amerika Serikat, terpaksa dievakuasi oleh petugas keamanan pada Rabu (3/2) lalu. Bandara ini mendapat email berisi ancaman bom.
Email tersebut dikirimkan kepada seorang anggota staf di bandara Internasional Daytona Beach. Namun dalam email mengenai ancaman bom tersebut tidak menyebutkan secara rinci di mana bom tersebut berada.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Email dialamatkan kepada siapa pun yang berkepentingan," ujar Joanna Magley, juru bicara bandara.
Menurut Sheriff Mike Chitwood, email tersebut kemungkinan berasal dari Swiss. Ancaman bom diterima petugas pada pukul 09.18 waktu setempat.
Email ancaman datang di antara jam penerbangan. Jadi bukan hanya calon penumpang yang harus dievakuasi. Semua penerbangan dialihkan dan bandara ditutup sementara waktu.
Penerbangan American Airlines yang dijadwalkan mendarat di Daytona Beach pada 10.58 waktu setempat dialihkan ke bandara lain. Pesawat Delta Airlines pun mengalami hal yang sama, terpaksa dialihkan ke bandara lain.
Setelah petugas keamanan melakukan pencarian, bandara kemudian dinyatakan aman. Dalam kurun waktu sekitar 2 jam, Bandara Internasional Daytona Beach dinyatakan kembali dibuka untuk melanjutkan penerbangan.
"Ancaman itu tidak jelas dan tidak merinci di mana letaknya. Tidak ada bom yang ditemukan," jelasnya.
Ancaman bom di bandara bukanlah yang pertama kali. Bandara Orlando dan Miami pun pernah mengalami hal yang serupa.
(bnl/ddn)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum