Sebuah platform perjalanan wisata digital, Hayo Travel siap memasarkan pariwisata Indonesia ke dunia. Untuk ini, mereka bekerja sama dengan Finlandia dan AS.
Hayo Travel, sebuah platform online perjalanan wisata yang berbasis di Indonesia mengumumkan kerjasama mereka dengan Toristy dari Finlandia dan Magpie dari Amerika Serikat agar makin mengglobal.
"Kerjasama tersebut akan memfokuskan upaya menambah supplier lokal untuk bergabung bersama Hayo Indonesia dan agar supplier Indonesia bisa segera berjualan kepada wisatawan Indonesia atau pasar domestik dan nanti ketika border International dibuka, akan menyasar ke pasar wisatawan mancanegara," ungkap Masrura Ram Idjal, President Director Hayo Indonesia dalam keterangannya, Minggu (7/3/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hayo Travel akan menghubungkan wisatawan seluruh dunia dengan operator lokal di Indonesia. Terkait kerjasama tersebut, CEO Toristy Steve Jackson mengatakan akan mendukung peluncuran Hayo Travel karena pendatang baru di marketplace wisata ini menawarkan berbagai pilihan pada pelanggannya, berupa produk tour dan aktivitas.
"Untuk mencapai tujuan kami, maka harus melibatkan sebuah solusi atas pengaturan pemesanan produk-produk wisata dan juga pengaturan konten produk wisata di berbagai platform. Kerjasama kami dengan Magpie akan sangat mempercepat tahap ketiga karena perusahan mereka sudah sangat berpengalaman di berbagai aktivitas tour dan aktivitas pemasaran global," terang Jackson.
Sementara itu, CEO Magpie Christian Watts, mengatakan Kerjasama ini adalah kerjasama yang saling menguntungkan segala pihak dan memberi operator lebih banyak pilihan chanel pemasaran.
"Toristy dan Magpie bergabung untuk membantu Hayo untuk menemukan dan menggabungkan operator-operator di Nusantara, meng-onboardkan produk supplier lokal dan mengelola pemesanan menggunakan teknologi berbasis SaaS paling canggih di pasar. Karena saat ini konsumen sudah lebih berpengalaman dalam membeli produk secara online, banyak wisatawan yang mulai mencari situs lokal untuk memesan dan me-design tur dan aktivitas mereka," kata Watts.
"Tetapi dengan adanya OTA international, situs lokal kecil tentunya akan bersaing keras dengan OTA besar, dimana untuk bersaing situs lokal harus memiliki budget yang besar dan penawaran yang sangat baik, atau mereka akan kehilangan pelanggan karena pesaing mereka yang lebih besar dan memiliki sumber daya yang lebih baik," imbuh Watts.
"Hayo Wisata Indonesia sendiri memiliki misi untuk membuat wisata dan aktivitas di Indonesia terkenal di dunia. Toristy bersama Hayo Travel sudah menunjukan cara membangun teknologi yang dibutuhkan oleh perusahaan perjalanan Indonesia untuk membantu menjual produk mereka secara online. Kerjasama Hayo, Toristy dan Magpie ini dapat membantu memperluas market bagi para supplier pelaku usaha wisata Indonesia ke seluruh dunia dengan layanan penjualan produk di berbagai platform OTA international secara mudah," pungkas Director Hayo Indonesia, Riyan Momod Bahriyansyah.
(wsw/wsw)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum