Wisata Jadi Tulang Punggung, Bali Berharap pada Vaksinasi

Selain memantau vaksinasi massal di Bali, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga melakukan dialog secara daring dengan kepala daerah di Kabupaten Klungkung, Kota Denpasar dan Kabupaten Badung terkait pembukaan 3 zona hijau.

"Saya melihat di provinsi Bali ini kita ingin konsentrasi di 3 zona hijau yang telah ditetapkan, yaitu di Ubud, Sanur dan di Nusa Dua. Kita harapkan ini menjadi zona hijau, kawasan hijau yang nantinya bisa kita buka penuh untuk turis," kata Jokowi di Puri Saren Agung Ubud seperti dikutip detikTravel dari Antara, Selasa (16/3/2021).

Pasca memantau vaksinasi, Jokowi langsung melakukan kordinasi dengan tiga kepala daerah di Bali di mana zona hijau akan kembali dibuka untuk memulihkan pariwisata Bali. Yang pertama adalah Walikota Denpasar IGN Jaya Negara.

"Kami berterima kasih Kota Denpasar di Sanur ditetapkan sebagai zona hijau, green zone. Di Sanur ada 35.000 sasaran yang harus divaksinasi, masyarakat berjumlah 27 ribu dan petugas hotel 8.000 orang. Vaksinasi dilakukan berbasis dusun dan kami libatkan semua universitas, RS Swasta," ujar IGN Jaya Negara.

Ia berharap, dengan ditetapkannya Sanur sebagai zona hijau para pengusaha hotel dapat melakukan vaksinasi mandiri terhadap para pegawainya. Kota Denpasar sendiri menargetkan vaksinasi 5.000 orang per hari.

Sementara itu Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta mengaku, Badung adalah kabupaten yang sangat terpuruk dengan pandemi karena mengandalkan perekonomian pada sektor pariwisata.

Ia mengatakan, vaksinasi terhadap tenaga kesehatan sebanyak 7.358, pelayanan publik mencapai 27,6 persen dan lansia mencapai 10,6 persen. Secara kumulatif baru mencapai 29,08 persen.

"Di Badung (Bali) per kemarin Senin (15/3) baru bisa vaksinasi 2.000 orang per hari, tapi dengan ditetapkan sebagai green zone kami targetkan minimal 6.000 orang per hari," kata I Nyoman Giri Prasta.