Jumlah pekerja wisata di Bali yang divaksin Covid-19 bertambah. Sebanyak 680 pekerja pariwisata di Ubud mendapatkan vaksinasi Covid-19 kemarin.
Vaksinasi terhadap 680 pekerja pariwisata tersebut dilakukan di dua tempat, yakni Puri Ubud dan Central Parkir Mongkey Forest Ubud pada Selasa (16/3/2021).
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 itu sejalan dengan akan dibukanya pariwisata di Bali, terutama di Ubud. Ya, Ubud menjadi kandidat kuat wilayah bebas Covid-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk itu, bukan hanya pekerja wisata Ubud yang divaksin, namun juga tokoh agama, budayawan, dan kelompok lain.
Vaksinasi ini akan dihadiri oleh Presiden RI Joko Widodo dan Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin. Mereka tiba di lokasi pukul 11.40 WITA.
Di Puri Ubud, penerima vaksin Covid-19 menjalani swab antigen lebih dulu. Setelah hasilnya negatif, mereka diarahkan memasuki lokasi vaksinasi. Pertama-tama menuju meja pendaftaran, dilanjutkan ke meja skrining.
Di meja skrininglah dilakukan cek kesehatan mulai dari riwayat penyakit, penyakit yang sedang diderita, sampai tentang riwayat berpergian ke luar kota dan kontak dengan kasus positif.
Setelah lolos skrining, mereka lanjut ke meja vaksinasi. Setelah itu diobservasi selama 30 menit sebagai langkah preventif bila terjadi kejadian pasca imunisasi (KIPI).
Selain Ubud, dua daerah lain di Bali disiapkan untuk menjadi pilot project pembukaan pariwisata Indonesia. Yakni, Nusa Dua di Badung, dan Sanur di Denpasar.
Kendati persiapan pembukaan wisata digeber, namun wisata Bali belum memastikan restart. Situasi pandemi virus Corona di dunia dan di internal Bali menjadi pertimbangan utama.
"Tapi saat kita perlu berbicara apa adanya, masih memerlukan tahapan-tahapan menuju ke sebuah situasi yang normal. Kita harapkan semuanya masih pada posisi waspada," kata Jokowi.
Tak hanya di Ubud, vaksinasi massal juga dilakukan di Harris Hotel and Residences Sunset Road, Denpasar. Sebanyak 1.000 orang pekerja pariwisata yang divaksinasi.
(fem/ddn)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!