Potongan Alkitab Berusia 2.000 Tahun Ditemukan di Israel

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Potongan Alkitab Berusia 2.000 Tahun Ditemukan di Israel

Putu Intan - detikTravel
Rabu, 17 Mar 2021 17:21 WIB
Arkeolog Israel berhasil menemukan potongan gulungan alkibat yang berusia 2.000 tahun. Ini merupakan penemuan penting setelah pencarian selama puluhan tahun.
Potongan alkitab berusia 2.000 tahun. Foto: (Sebastian Scheiner/AP)
Tel Aviv -

Arkeolog Israel berhasil menemukan potongan gulungan alkitab yang berusia 2.000 tahun. Ini merupakan penemuan penting setelah pencarian selama puluhan tahun.

Melansir Associated Press, Rabu (17/3/2021) para arkeolog telah menemukan puluhan gulungan yang mengandung teks alkitab. Benda itu ditemukan di gua gurun dan diyakini tersembunyi selama pemberontakan Yahudi pada bangsa Romawi.

Menurut Otoritas Barang Antik Israel (IAA), potongan itu mengandung baris teks Yunani dari Kitab Dua Belas Nabi Kecil yang merupakan bagian dari Alkitab Ibrani.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satunya ada kitab Zakharia yang berbunyi,"Inilah hal-hal yang harus kamu lakukan: Bicaralah kebenaran satu sama lain, berikan keadilan yang benar dan sempurna di pintu gerbangmu."

Menariknya, meskipun sebagian besar teks alkitab yang ditemukan ditulis menggunakan bahasa Yunani, nama Tuhan ditulis menggunakan aksara Ibrani kuno.

ADVERTISEMENT

Gulungan yang ditemukan itu merupakan penemuan pertama setelah para arkeolog menggali gurun selatan Yerusalem selama 60 tahun belakangan.

"Untuk pertama kalinya dalam 60 tahun, penggalian arkeologis telah menemukan potongan-potongan gulungan Alkitab," kata IAA.

Arkeolog Israel berhasil menemukan potongan gulungan alkibat yang berusia 2.000 tahun. Ini merupakan penemuan penting setelah pencarian selama puluhan tahun.Arkeolog Israel berhasil menemukan potongan gulungan alkibat yang berusia 2.000 tahun. Ini merupakan penemuan penting setelah pencarian selama puluhan tahun. Foto: (Sebastian Scheiner/AP)

Selain penemuan gulungan Alkitab, arkeolog juga menemukan koin langka, kerangka anak yang telah berusia 6.000 tahun, dan keranjang berusia lebih dari 10.000 tahun.

Sebelumnya, para arkeolog telah menemukan Gulungan Laut Mati di gua-gua gurun di Tepi Barat dekat Qumran pada 1940-an dan 1950-an. Gulungan tersebut berasal dari abad ke-3 hingga abad pertama SM.

Gulungan ini termasuk salinan paling awal dari teks-teks alkitabiah dan dokumen-dokumen yang menjelaskan kepercayaan orang Yahudi.

Sementara itu, penggalian arkeologi Israel di wilayah pendudukan Palestina ini memicu kontroversi. Namun Kementerian Pariwisata dan Kepurbakalaan Palestina enggan memberikan komentar.




(pin/ddn)

Hide Ads