Kesiapan Dibukanya Bali dan Adaptasi GeNose C19

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kesiapan Dibukanya Bali dan Adaptasi GeNose C19

Syanti Mustika - detikTravel
Selasa, 30 Mar 2021 12:18 WIB
Ilustrasi Orang Bali
Foto: (iStock)
Jakarta -

Bali dicanangkan akan dibuka untuk turis asing bulan Juni-Juli mendatang. Vaksinasi akan diberikan prioritas pada kawasan save travel tersebut.

Sebelumnya Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menyebutkan pariwisata di Bali akan dibuka kembali melihat dari penurunan kasus sehingga dapat memungkinkan kegiatan ekonomi dilanjutkan dan implementasi protokol kesehatan di seluruh wilayah Bali hingga ke desa-desa.

Luhut mengungkapkan adanya regulasi baru yang diterapkan di Bali yakni diberlakukannya Penalty for Health Protocol. Aturan tersebut dengan tahapan awal sosialisasi dan publikasi mengenai praktek protokol kesehatan, pemantauan praktek protokol kesehatan, pelanggaran protokol kesehatan, peringatan pertama dengan diberlakukannya Penalti Administratif hingga terakhir deportasi. Bali juga tengah bersiap untuk menyambut KTT G-20 tahun 2020.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam Weekly Press Briefing Kemenparekraf, Senin (29/3/2021) di Jakarta kemarin, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengungkapkan bahwa pemerintah sedang tahap finalisasi terhadap keputusan dibukanya wisata Indonesia untuk turis asing.

"Kami terus memasuki tahap finalisasi dari segi persiapan save travel di Bali, Batam dan Bintan. Jadi di Bali ada tiga daerah, yaitu Nusa Dua, Sanur dan Ubud. Dan tentunya kita harapkan masyarakat yang berada di zona hijau diberikan prioritas vaksinasi dan juga pekerja di sektor ekonomi kreatif," ujarnya.

ADVERTISEMENT

"Namun bila ada kondisi kesehatan yang tidak dimungkinkan untuk divaksinasi kami harap ada fleksibilitas dari pengusaha ataupun operator untuk mereka bisa diberikan kesempatan dan tidak di-PHK. Karena ini adalah waktu yang sangat berat bagi ekonomi kreatif," papar Sandiaga Uno.

Sandiaga juga mengungkapkan bahwa sedang mengadaptasi aturan terbaru transportasi yaitu penggunaan GeNose C19.

"Kita sekarang mengadaptasi surat edaran baru untuk GeNose. Ini sangat akan memudahkan dari segi testing dan tracing, dan kita harapkan dengan 3M dan 3T, harapan saya sektor pariwisata lebih siap. Dan Juni-Juli Bali akan dimulai untuk wisatawan asing. Dan kita sudah tentu biasa dengan protokol kesehatan di zona hijau. Mulai dari kedatangan wisatawan di bandara hingga kepulangan," tutup Sandiaga.




(sym/ddn)

Hide Ads