Berita terpopuler detikTravel pada hari lalu berkenaan tentang pengetatan syarat perjalanan sebelum larangan mudik. Ada pula soal wisata halal yang membahas pantai syari.
Pertama, Satgas Penanganan Covid-19 memutuskan untuk mengetatkan syarat perjalanan selama 22 April-24 Mei. Aturan baru ini dibuat untuk mengurungkan niat masyarakat mudik lebih awal.
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 (Satgas Covid-19) mengeluarkan Addendum Surat Edaran Nomor 13 tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriyah dan Upaya Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) Selama Bulan Suci Ramadhan 1442 Hijriyah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kedua, pihak imigrasi akhirnya bergerak. Paspor dua bule yang viral di media sosial (medsos) karena lukis gambar masker di wajah telah ditarik.
Kepala Subbagian Humas, Reformasi Birokrasi, dan Teknologi Informasi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) Provinsi Bali I Putu Surya Dharma mengatakan pihaknya telah menyita paspor kedua bule tersebut.
Berita terpopuler detikTravel ketiga, bule bikin konten nyeleneh di kawasan Gunung Batur, Kintamani, yakni beradegan mesum. Video porno itu pun langsung viral di media sosial sejak Rabu (21/4).
Video itu diunggah dalam situs konten dewasa dan telah ditonton 1,2 juta orang. Masalahnya, pengambilana gambar itu diduga dilakukan di tempat sakral bagi warga Bali.
Keempat, Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) menambahkan sedikitnya 116 negara pada pekan ini ke dalam daftar imbauan perjalanannya terkait virus Corona (COVID-19). Indonesia masuk dalam daftar tersebut bersama negara-negara lainnya seperti Inggris, Kanada, Prancis, Israel, Meksiko, dan Jerman.
Negara-negara yang masuk ke dalam daftar imbauan perjalanan 'Level 4: Jangan Bepergian' ini merupakan negara yang dianggap memiliki 'level COVID-19 sangat tinggi'.
Kelima, Pemerintah tengah berusaha membangkitkan ekonomi kreatif berbasis pariwisata halal. Namun soal wisata halal ini masih banyak yang salah persepsi.
Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan wisata halal bukan berarti suatu daerah disyariatkan sesuai ajaran Islam tapi merupakan sebuah penambahan fasilitas buat pengunjung yang notabene beragama Islam.
Berikut tautan lima berita terpopuler detikTravel:
Baca juga: Susul Jepang, AS Juga Tolak Indonesia |
(msl/msl)
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari Trump: Kita Perlu Membesarkan Garuda
Bandara Kertajati Siap Jadi Aerospace Park, Ekosistem Industri Penerbangan