Persiapan Haji Tetap Dilakukan Meski Belum Ada Kabar dari Arab Saudi

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Persiapan Haji Tetap Dilakukan Meski Belum Ada Kabar dari Arab Saudi

Elmy Tasya Khairally - detikTravel
Jumat, 23 Apr 2021 22:14 WIB
Suasana Sholat Tarawih di Masjidil Haram 2021
Foto: (AFP)
Jakarta -

Pemerintah Arab Saudi melarang 20 negara termasuk Indonesia untuk masuk ke negaranya. Kabar pelaksanaan haji bagi WNI pun belum terdengar.

Meski belum ada informasi mengenai dibukanya pintu Arab Saudi untuk Indonesia, pemerintah melakukan persiapan seperti mudzakarah haji dan umrah. Sehingga ketika ibadah haji untuk WNI sudah diizinkan, jemaah sudah siap diberangkatkan.

"Sebetulnya, kalau kita bicara sebelumnya, persiapan-persiapan yang dilakukan pemerintah Indonesia termasuk mitigasi haji yang tengah dilaksanakan oleh Kementerian Agama waktu itu," kata Wasekjen Asosiasi Penyelenggara Haji dan Umroh, Amphuri, Rizky Sembhada kepada detikcom, Jumat (23/4/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu adalah sebagai wujud persiapan saja dan bahkan kemarin melakukan mudzakarah jadi kementerian agama mengajak kita untuk melakukan mudzakarah haji umrah, itu adalah melakukan persiapan ketika sudah dibukanya haji maka kita ada persiapan tersebut," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Akan tetapi, sejauh ini pemerintah Arab Saudi belum memberikan informasi mengenai pemberian porsi ibadah haji bagi jemaah dari Indonesia. Arab Saudi masih menyeleksi negara-negara yang diperbolehkan masuk.

"Namun apakah pemerintah Saudi Arabia mengumumkan ingin membuka atau memberikan porsi pada negara tahun ini itu belum pernah ada kabar yang diberikan kepada kita," kata Rizky.

Amphuri pun sudah melakukan persiapan dengan mendata jemaah haji yang tertunda di tahun lalu. Jumlahnya mencapai 5.000 jemaah.

"Tentu kita melakukan persiapan-persiapan dan mendata juga berapa banyak jamaah haji khusus yang sudah terkumpul atau pending keberangkatan dari tahun kemarin itu ada sekitar 5.000 jemaah haji yang kita miliki di Amphuri.

"Kita sudah melakukan persiapan sosialisasi termasuk melakukan suntik vaksinasi terhadap jemaah-jemaah yang memang ada mendapatkan masa tunggu yang mungkin sudah terlewatkan kemarin dan kita sudah mempersiapkan mitigasi melaksanakan haji dan umroh di masa COVID ini, kita juga udah melakukan mitigasi-mitigasinya," kata Rizky.




(elk/ddn)

Travel Highlights
Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikTravel
Muslim Traveler
Muslim Traveler
459 Konten
Muslim traveler menjadi gaya liburan yang semakin banyak dilakukan wisatawan. Liburan seru ke berbagai negara, sambil tetap memperhatikan kebutuhan ibadah dan makanan halal. Jalan-jalannya dapat, spiritualnya juga dapat!
Artikel Selanjutnya
Hide Ads