Sebuah pesawat dikhususkan untuk mengangkut seorang wanita yang positif COVID-19. Imbasnya, penumpang lainnya ditinggalkan di bandara.
Dilansir dari Khaleej Times, Selasa (27/4/2021), surat kabar Emarat Al Youm mengungkapkan bahwa pesawat yang berangkat dari ibu kota Sudan, Khartoum menuju Bandara Internasional Kairo, Mesir rupanya mengangkut seorang penumpang yang positif COVID-19.
Penumpang itu merupakan wanita berkewarganegaraan Sudan yang berusia 42 tahun. Ia terdeteksi positif COVID-19 setelah menjalani tes PCR setelah mendarat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihak berwenang memutuskan untuk memulangkannya. Di penumpang perempuan itu pun diperintahkan untuk ikut penerbangan pulang menuju Sudan.
Skenario itu ditolak oleh pilot. Dia bilang keputusan untuk memulangkan perempuan itu membahayakan keselamatan penumpang lainnya.
Petugas bandara pun melakukan negosiasi dengan membiarkan wanita itu ikut penerbangan pulang dengan posisi duduk di area belakang pesawat dan menggunakan APD lengkap.
Setelah bernegosiasi selama 5 jam, akhirnya diputuskan bahwa wanita itu bisa pulang ke Kairo. Tapi, ia menjadi satu-satunya penumpang di pesawat bersama dengan empat awak.
Dengan kata lain, penumpang lainnya ditinggalkan di bandara. Mereka diminta untuk mengikuti penerbangan dengan jadwal lainnya.
Sementara itu 8 awak lainnya untuk sementara harus tinggal di hotel sebelum ikut perjalanan pulang selanjutnya menuju Khartoum.
Kasus penumpang pesawat yang semula dinyatakan negatif COVID-19 kemudian dinyatakan positif di lokasi tujuan sudah beberapa kali terjadi. Beberapa waktu lalu, seorang penumpang yang dinyatakan negatif COVID-19 justru disebut menularkan virus itu ke penumpang lainnya.
Kejadian ini menimpa penumpang yang terbang dari Dubai ke Selandia Baru. Kasus ini terungkap berkat analisis DNA dan penelusuran yang dilakukan oleh otoritas terkait.
Penumpang perempuan tersebut ternyata telah terjangkiti COVID-19 namun tidak menunjukkan gejala (OTG). Total ada tujuh kasus baru positif Corona yang terkait penerbangan tersebut.
(pin/fem)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!