Welcome on Board! Jewel Changi Airport Kembali Dibuka

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Welcome on Board! Jewel Changi Airport Kembali Dibuka

bonauli - detikTravel
Rabu, 16 Jun 2021 20:45 WIB
Air Mancur Jewel Changi Singapura
Jewel Changi (Randy/detikcom)
Singapura -

Jewel Changi Airport sempat ditutup karena kluster Covid-19. Kini Air terjun raksasa itu akan dibuka kembali.

Jewel Changi Airport sudah dibuka kembali sejak 14 Juni 2021. Keputusan ini diambil karena Singapura sudah membuka lockdown secara bertahap, seperti yang dilansir dari The Straits Times.

Meski dibuka, protokol kesehatan tetap diterapkan secara ketat di setiap sudut Bandara Changi. Pembukaan Jewel Changi merupakan langkah awal Singapura untuk menyambut penerbangan internasional.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk menekan lonjakan kasus seperti yang sudah-sudah, pengelola bandara telah memisahkan 14.000 staf ke dalam tiga zona risiko Covid-19. Tindakan ini diharapkan akan meminimalisir penularan Covid-19.

Contohnya saja zona berisiko tinggi. Zona ini akan dibuat khusus untuk melayani penumpang yang datang dari luar negeri.

ADVERTISEMENT

Sehingga penumpang yang keluar masuk tidak memiliki akses untuk berbaur. Penumpang juga tidak diperbolehan untuk berkomunikasi atau berkerumun, lho!

Selain itu, otoritas Singapura juga membatasi akses di Bandara. Kini Hanya pemegang tiket dan pekerja penting saja yang boleh ada di bandara.

Sebelumnya kluster Changi Airport terjadi terdeteksi pada seorang berumur 88 tahun yang bekerja sebagai pekerja kebersihan di Terminal 3 Bandara Changi. Dia dipekerjakan di Bandara Changi oleh Ramky Cleantech Services. Pekerja tersebut sebelumnya sudah divaksinasi dan dinyatakan positif pada 5 Mei lalu.

Tumbuhnya kasus ini memaksa otoritas penerbangan sipil Singapura dan Bandara Changi menutup bandara Changi selama 2 minggu dari 13 Mei sampai 26 Mei.

Masyarakat Singapura yang kebetulan datang ke Bandara Changi dari tanggal 1 Mei, diminta untuk mengikuti tes COVID-19 secara gratis di tempat pengetesan yang ditunjuk pemerintah.

Gara-gara munculnya klaster baru di Bandara Changi, Singapura memutuskan untuk melakukan lockdown di negaranya mulai 16 Mei sampai pertengahan Juni. Warga Singapura dilarang untuk makan di restoran dan mengadakan pertemuan lebih dari dua orang.




(bnl/bnl)

Hide Ads