Indonesia kembali mencatat lonjakan kasus COVID-19. Terkait hal itu, HUT DKI Jakarta tahun ini kembali diselenggarakan secara virtual.
Pandemi COVID-19 yang belum mereda dan terus meningkat seakan menutup kemeriahan HUT DKI Jakarta ke-494 yang jatuh pada hari Selasa, 22 Juni 2021.
Terlebih, Presiden Jokowi melalui Menko Perekonomian Airlangga Hartanto menegaskan perihal penguatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro yang berlaku mulai 22 Juni hingga 5 Juli.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, pihak Pemprov DKI Jakarta memang telah mengalihkan acara ulang tahun ke dalam format virtual yang dikemas secara interaktif. Menggandeng operator tur virtual Atourin, Disparekraf DKI Jakarta membuat sejumlah rangkaian menarik.
Dikutip detikTravel dari laman Instagramnya, Selasa (22/6/2021), setidaknya ada enam event virtual yang diadakan oleh Atourin bersama Disparekraf DKI Jakarta.
"Jakarta sebagai ibukota negara telah menjadi sumber inspirasi, semangat, dan kreativitas. Karena pandemi, perayaan ulang tahun Jakarta tahun ini, seperti halnya tahun sebelumnya, berbeda. Penyelenggaraan acara offline yang mengundang kerumunan massa dibatasi. Namun, hal ini tidak mengurangi semangat perayaan ultah tersebut," ujar pihak Atourin dalam press releasenya.
Rangkaian acara ini akan terdiri dari berbagai kegiatan menarik seperti Hangout with Atourin: Lebih Dekat dengan Abang None & Pariwisata Jakarta, Virtual Traveling Toleransi Beragama di Jakarta, Virtual Traveling Kehidupan Urban Jakarta, Atourin Challenge Ucapan Selamat Ulang Tahun Buat Jakarta, Atourin Challenge Duet Lagu Gang Kelinci dan One Traveler One Tree Campaign.
Terkait soal itu, Plt Kadisparekraf DKI Jakarta Gumilar Ekalaya juga mengemukakan bahwa sektor pariwisata Jakarta sangat terdampak akibat adanya pandemi.
"Keberadaan acara yang sifatnya hybrid menjadi cara untuk bertahan dan kolaborasi menjadi kunci keberhasilannya. Dinas Parekraf siap menjadi kolaborator berbagai stakeholders industri pariwisata di Jakarta," paparnya.
Untuk informasi, rangkaian acara itu dapat diikuti secara gratis oleh siapa pun dan dimana pun. Pada akhirnya, acara itu memang diharapkan menjadi pelecut semangat dan optimisme bersama dalam menghadapi dan bangkit dari pandemi Corona.
(rdy/ddn)
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Layangan di Bandara Soetta, Pesawat Terpaksa Muter-muter sampai Divert!
Bandara Kertajati Sepi, Waktu Tempuh 1,5 Jam dari Bandung Jadi Biang Kerok?