World Travel Award 2021 telah membuka voting untuk beragam nominasi. Vietnam meloloskan cukup banyak destinasi wisata di beragam nominasi.
Dilansir detikcom, Sabtu (27/8/2021) wisata Vietnam memang memiliki banyak spot menarik. Dari Hanoi, Da Nang, Hue, hingga Hoi An.
Hanoi akan bersaing dengan 11 kota regional lainnya untuk tujuan wisata kota terkemuka di Asia. Nominasi lainnya adalah Almaty, Bangkok, Beijing, Hong Kong, Kuala Lumpur, Kyoto, Seoul, Shanghai, Singapura, Tokyo, dan Ulaanbaatar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dua kota wisata Vietnam, kota kuno Hoi An dan Hue, akan bersaing dengan Beijing, Kyoto, Delhi dan Seoul untuk memperebutkan gelar juara nominasi tujuan kota budaya terkemuka di Asia.
Hoi An merupakan pelabuhan komersial internasional yang sibuk dari abad ke-16 hingga ke-19. Adapun, Hue merupakan tempat Dinasti Nguyen berkuasa di Vietnam, termasuk di antara enam nominasi untuk tujuan kota budaya terkemuka di Asia.
Pusat kota Da Nang, yang terkenal dengan festival kembang api internasionalnya yang khas, mendapat nominasi untuk festival dan tujuan acara terkemuka di Asia. Saingannya adalah Bangkok, Beijing, Hong Kong, Kuala Lumpur, Makau, Seoul, Shanghai, dan Singapura.
Cuc Phuong, taman nasional pertama Vietnam yang terletak di pegunungan Tam Diep di Provinsi Ninh Binh, adalah salah satu dari enam nominasi untuk kategori taman nasional terkemuka di Asia. Vietnam juga menerima nominasi sebagai tujuan utama Asia dalam hal warisan, alam, dan pariwisata berkelanjutan.
Pemenang akan ditentukan oleh suara terbanyak dari wisatawan di seluruh dunia di situs web World Travel Awards. Nantinya, upacara penghargaan untuk Asia berlangsung pada 6 Oktober di Dubai.
World Travel Awards pertama kali diluncurkan pada tahun 1993 untuk mengakui keunggulan dalam industri perjalanan dan pariwisata. Penghargaan diberikan berdasarkan suara oleh publik dan profesional perjalanan di seluruh dunia.
(sym/fem)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan