Sertifikat vaksin Covid-19 menjadi salah satu syarat untuk jalan-jalan. Cara ngeceknya gampang banget kok.
Diperpanjangnya aturan PPKM di Jawa dan Bali, ada tambahan kegiatan masyarakat yang kini diwajibkan untuk menggunakan aplikasi PeduliLindungi. Bioskop hingga tempat wisata di sejumlah lokasi juga kini sudah diperbolehkan.
Supaya lebih mudah, traveler bisa menyiapkan sertifikat vaksin Covid-19 sebelum sampai di lokasi. Nah, ternyata traveler bisa cek sertifikat vaksin dengan menggunakan NIK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Biasanya sertifikat vaksin COVID-19 sudah tersedia dan tersimpan otomatis di platform PeduliLindungi. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut penjelasannya.
Cara Cek Sertifikat Vaksin dengan NIK di PeduliLindungi
Cara cek sertifikat vaksin dengan NIK sangat mudah dan cepat lho. Status sertifikat vaksinmu dapat langsung diketahui. Berikut langkah-langkahnya:
1. Buka situs https://pedulilindungi.id/
2. Isilah nama lengkap dan nomor induk kependudukan (NIK) yang diminta
3. Centang kolom captcha "I'm not a robot"
4. Klik "Periksa" dan status vaksin COVID-19 akan muncul.
5. Jika kamu telah divaksin, secara otomatis sertifikat vaksin sudah akan termuat dalam sistem. Namun jika belum, kamu bisa menunggu 7-10 hari setelah vaksin.
Cara Memperbaiki Data Sertifikat Vaksin yang Salah
Cara cek sertifikat vaksin dengan NIK kini sudah diketahui. Lalu bagaimana jika terdapat kesalahan data?
Melansir penjelasan di Instagram resmi Kementerian Kesehatan, kesalahan data yang muncul di sertifikat vaksin bisa terjadi saat proses input. Kesalahan data diri bisa berupa nama, tanggal lahir maupun nomor telepon saat di lokasi vaksinasi.
Masyarakat bisa mengajukan perbaikan data dengan mengirimkan surat elektronik atau email ke serifikat@pedulilindungi.id. Berikut isi format email yang harus tercantum dalam email:
1. Nama Lengkap
2. NIK KTP
3. Tempat Tanggal Lahir
4. Nomor handphone
5. Jelaskan Keluhan secara rinci
6. Kamu juga perlu melampirkan beberapa hal, yaitu:
- Foto NIK/KTP dan selfie dengan KTP
- Foto kartu vaksinasi COVID-19
Makna Warna Barcode Saat Scan QR Code Sertifikat Vaksin
Setelah berhasil mengetahui cara cek sertifikat vaksin dengan NIK, kini kamu sudah bisa menggunakannya untuk berbagai aktivitas. Kamu bisa datang ke lokasi dan memindai scan QR Code dari aplikasi PeduliLindungi saat melakukan proses Check-In/Check-Out . Setelah dipindai, akan muncul sejumlah warna barcode, berikut penjelasannya:
1. Warna Hijau: jika setelah memindai QR code muncul warna hijau di dalam barcode aplikasi PeduliLindungi, maka masyarakat diperbolehkan untuk melakukan aktivitas di dalam ruang publik.
2. Warna Oranye: jika setelah memindai QR code muncul warna oranye di dalam barcode aplikasi PeduliLindungi, maka masyarakat boleh masuk, dengan syarat menyesuaikan kebijakan pengelola tempat yang dikunjungi.
3. Warna Merah: jika setelah memindai QR code muncul warna merah, maka menandakan bahwa seseorang tidak boleh memasuki suatu tempat dan sangat dianjurkan segera melakukan vaksinasi COVID-19.
Setelah membaca artikel ini, semoga traveler jadi terbantu buat mempersiapkan sertifikat vaksin sebelum jalan-jalan, ya.
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol