Assesor lomba desa wisata The Best Village UNWTO 2021 akan dijadwalkan mulai bekerja melakukan penilaian terhadap desa Tetebatu pada bulan Oktober ini.
Desa Wisata Tetebatu di Lombok Timur, NTB rencananya akan dinilai oleh dua orang assesor dari UNWTO. Salah satu assesornya seorang jurnalis senior asal Australia.
Setelah dinyatakan lolos proses administrasi, desa Tetebatu kini tampak lebih siap secara fisik. Dua point penilaian assesor, yaitu dilihat pada kesiapan administrasi dan kondisi di lapangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sudah berikhtiar, kami sudah bekerja keras sekuat tenaga untuk meyakinkan assesor bahwa kami siap berkompetisi," kata Kepala Dinas Pariwisata NTB, Yusron Hadi, dalam keterangannya, Selasa (12/10/2021).
"Pemerintah daerah melalui Dinas Pariwisata NTB, berusaha meyakinkan semua pihak kami siap menghadapi kompetisi ini. Kompetitor kami pasti banyak dan cukup berat. Tapi kami punya keyakinan bisa bersaing dengan mereka," Yusron menambahkan.
Desa Tetebatu lebih siap menghadapi lomba. Tidak saja secara fisik dan administrasi, namun juga dari peningkatan sumber daya manusia yang jadi bagian penting dari potensi desa wisata tersebut.
Kini hampir di semua sudut kawasan desa Tetebatu terlihat lebih bersih dan rapi. Desa Tetebatu juga terlihat sangat asri. Namun, tetap dengan tidak meninggalkan suasana desa yang kental. Ke depannya, desa Tetebatu pun siap jadi primadona pariwisata di NTB.
"Menghadapi euforia kunjungan wisatawan pasca lomba nanti, masyarakat Tetebatu harus lebih siap. Efek dari lomba ini akan menimbulkan rasa penasaran wisatawan," ujar Yusron.
"Karena itu, kesiapan sumber daya manusianya, kehidupan sosialnya, suasana desanya harus bisa dipertahankan sebagai sebuah desa wisata berkelas dunia. Namun, tetap mempertahankan originalnya sebagai sebuah desa," kata Yusron.
Sementara itu, Ketua Desa Wisata NTB, Ahyak Mudi berharap desa Tetebatu akan tetap bersolek bukan semata-mata karena ada lomba.
"Bukan saja siap karena mau menghadapi lomba. Tapi harus siap sampai hari akhir nanti," katanya.
(wsw/fem)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!