Syarat penerbangan pesawat domestik salah satunya adalah hasil tes COVID-19 negatif. Tes COVID-19 Garuda Indonesia lebih hemat mulai Rp 45 ribuan.
Mengutip situs Garuda Indonesia, Garuda bekerja sama dengan klinik seperti RS/Klinik Jaringan KPH Lab (Daya Dinamika Sarana Medika) dan Klinik Jaringan SpeedLab Indonesia. Ada harga khusus mulai dari Rp 45 ribuan untuk pemesanan sampai akhir tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut tarif tes COVID-19 Garuda Indonesia
RS/Klinik Jaringan KPH Lab (Daya Dinamika Sarana Medika)
RT - PCR
Jabodetabek Rp 295.000
Medan & Pematang Siantar Rp 380.000
Rapid Antigen
Jabodetabek, Medan, Pematang Siantar, Tegal, Semarang, Surabaya, Cianjur, Bengkulu Rp 45.000
Klinik Jaringan SpeedLab Indonesia
RT - PCR Rp 440.000
Rapid Antigen Rp 70.000
"Harga khusus tes RT-PCR/Rapid Antigen di atas berlaku untuk seluruh pemegang tiket penerbangan Garuda Indonesia yang masih valid dan aktif dengan cara memesan tes RT-PCR/Rapid Antigen di Kantor Penjualan Garuda Indonesia," tulis Garuda Indonesia.
Petugas akan memproses pemesanan tes RT-PCR/Rapid Antigen dan pelanggan dapat melanjutkan ke proses pembayaran Pelanggan akan diberikan service voucher setelah melakukan pembayaran, service voucher dapat ditukarkan di jaringan klinik penyedia layanan tes yang bekerja sama untuk mendapatkan layanan tes sesuai pemesanan.
"Informasi nama yang tercantum pada service voucher untuk pelayanan tes RT-PCR/Rapid Antigen harus sesuai dengan nama yang tertera pada tiket Garuda Indonesia. Layanan ini berlaku untuk seluruh pemegang tiket Garuda Indonesia yang dibeli/diterbitkan di seluruh channel penjualan Garuda Indonesia dengan periode pemesanan & tanggal penerbangan sesuai ketentuan. Periode Program sampai dengan 31 Desember 2021 dengan Periode Pemesanan & Periode Penerbangan: 20 September 2021 - 31 Desember 2021," tutup Garuda.
(ddn/sym)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol