Perdana Menteri Finlandia, Sanna Marin meminta maaf ke publik setelah ketahuan clubbing. Padahal harusnya dia dikarantina karena kontak dengan orang positif.
Sanna Marin (36), Perdana Menteri Finlandia tertangkap basah sedang berada di sebuah kelab malam di Helsinki pada Sabtu (4/12) malam. Dia pergi clubbing bersama dengan suaminya.
Padahal di hari yang sama, beberapa jam sebelumnya, Menteri Luar Negeri Finlandia, Pekka Haavisto dinyatakan positif COVID-19. Menurut aturan, Marin seharusnya menjalani karantina karena pernah melakukan kontak dengan Haavisto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, Marin tidak melakukannya. Karena sepengetahuan Marin, dia tidak perlu menjalani karantina meski pernah kontak dengan orang yang positif COVID-19, karena dia telah divaksin dengan dosis lengkap.
Namun ternyata Marin salah. Marin sendiri mendapatkan sms notifikasi yang menyarankan agar dia menghindari kontak sosial. SMS itu dikirim ke ponsel kerjanya, yang sayang tidak dibawa dan malah ditinggal di rumah.
Dia baru membaca SMS notifikasi itu di hari Minggu. Melalui akun Facebooknya, Marin pun meminta maaf kepada publik Finlandia atas keteledorannya itu.
"Saya meminta maaf karena tidak tahuan saya, bahwa saya perlu melakukan itu (karantina -red)," ujar Marin.
"Suami saya dann saya pergi keluar untuk makan, berbelanja di kota, bertemu teman-teman dan menikmati waktu berdua di malam hari. Saya seharusnya menggunakan penilaian yang lebih baik dan mengecek ulang petunjuk yang sudah diberikan pada saya," tulis Marin di Facebook.
Setelah membaca SMS notifikasi itu, Marin langsung melakukan tes COVID-19. Beruntung hasilnya dinyatakan negatif.
Salah satu saksi mata mengatakan dia melihat Marin clubbing dan joget-joget bersama dengan beberapa orang temannya di The Butchers Club hingga pukul 04.00 pagi waktu setempat.
Sanna Marin dinobatkan sebagai perdana menteri termuda di dunia saat ditunjuk untuk memimpin Finlandia pada tahun 2019 silam.
(wsw/wsw)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!