Big Ben Berdentang Lagi, Warga London Bersorak

Warga London merayakan tahun baru 2022 dengan spesial. Lonceng Big Ben kembali berdentang untuk kali pertama setelah senyap selama empat tahun.

Dalam perayaan malam tahun baru yang syahdu, warga mendadak bersuka ria, bersiul, dan bersorak saat lonceng, simbol prestise dan kebanggaan nasional Inggris, berdentang 12 kali di tengah malam.

Menara jam ikonik setinggi 96 meter di Westminster, London, Inggris, dan menjadi salah satu landmark paling terkenal di dunia itu, kembali berdentang. Jam itu sempat tertutup oleh perancah sejak 2017.

Lonceng Big Ben 'mati' sejak 21 Agustus 2017 seiring dilaksanakannya proyek konservasi dan renovasi senilai USD 108 juta, jam itu hidup kembali. Warga London menangis saat itu.

Proyek perbaikan itu dimulai setelah sempat terjadi polemik karena biaya yang sangat tinggi. Kerusakan jam dengan berat 5 ton itu diketahui setelah ditemukan kerusakan luas bekas era Perang Dunia II akibat pengeboman Nazi Jerman. Kerusakan tersebut terungkap ketika para pekerja membersihkan jam yang memang rutin dilakukan setiap empat tahun sekali.

Big Ben pertama kali berdentang di London pada tanggal 31 Mei 1859. Sejak itu, beberapa kali jam tersebut beristirahat. Di antaranya pada 27 Mei 2005. Saat itu, jam berhenti pada pukul 22.07 yang kemungkinan besar diakibatkan cuaca panas (temperatur di London saat itu mencapai 31,8 derajat celcius). Jam ini akhirnya berjalan lagi, tetapi berhenti lagi pada pukul 22.20 selama 90 menit, namun kemudian bisa berdetak lagi.

Selain itu, pada 5 Juni 2016. Waktu itu, lonceng Big Ben berhenti karena ada perbaikan. Kala itu, butuh waktu empat minggu untuk memperbaikinya.