Spanyol mengambil kebijakan baru untuk melindungi warganya negaranya dari virus Omicron. Spanyol mewajibkan turis yang datang harus sudah disuntik booster.
Dirangkum detikcom, Kamis (27/1/2022) turis internasional yang datang ke Spanyol wajib mendapatkan booster yang tidak lebih dari 270 hari semenjak dosis vaksin terakhir mereka. Para turis wajib mendapatkan suntik booster yang dilakukan minimal 14 hari sebelum kedatangan mereka ke Spanyol.
Pariwisata Spanyol juga mewajibkan turis mengisi Health Control Form atau Formulir Pengendalian Kesehatan untuk mendapatkan kode QR dan diperlihatkan saat boarding. Beberapa lokasi pun juga ada yang meminta kode QR ini saat di Spanyol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat berada di Spanyol pun turis wajib mengenakan masker, baik di tempat publik maupun luar ruangan. Aturan wajib booster ini akan berlaku mulai tanggal 1 Februari mendatang.
Spanyol diklasifikasikan sebagai negara 'Tingkat 4' oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS dan ini adalah peringatan perjalanan tertinggi dari badan tersebut. Spanyol juga melaporkan lebih dari 500 kasus COVID-19 per 100.000 orang selama 28 hari terakhir.
Saat ini, Spanyol melaporkan rata-rata 125.256 kasus dalam 7 hari per 25 Januari
Suntikan booster dari vaksin COVID-19 menjadi persyaratan yang semakin umum. Tahun lalu, Israel mulai mewajibkan suntikan booster bagi siapa saja yang ingin mendapatkan 'pass hijau' yang diperlukan untuk mengakses ruang publik seperti restoran.
Prancis baru-baru ini mulai membutuhkan suntikan booster tujuh bulan setelah divaksinasi untuk mendapatkan 'pass sanitasi' wajib di tempat umum seperti restoran dan kafe serta di kereta jarak jauh.
Saat ini pun Hawaii sedang mempertimbangkan untuk menambahkan persyaratan booster COVID-19 ke program Safe Travels-nya. Sementara Pulau Maui telah mengubah definisi 'vaksinasi penuh' untuk memasukkan suntikan booster.
Dan awal bulan ini, Metropolitan Opera di New York City mulai mewajibkan semua pemain, karyawan, dan penonton untuk menunjukkan bukti suntikan booster COVID-19.
(sym/ddn)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum