Penumpang Ancam Bunuh Semua Orang di Pesawat, Pilot Alihkan Penerbangan

Gegara ulah penumpang nakal, sebuah pesawat terpaksa mengalihkan penerbangan. Si penumpang tersebut mengancam mau membunuh semua yang ada di pesawat!

Dikutip dari ABC 11 oleh detik Travel, Jumat (11/2/2022), maskapai penerbangan Frontier Airlines berangkat dari Bandara La Guarda New York dengan tujuan Orlando. Tapi pesawat harus mendarat di Bandara Internasional Ralegh, Durham (RDU)

Hal itu disebabkan oleh seorang penumpang yang mengeluh saat berada di dalam pesawat. Dia mengatakan bahwa wanita yang duduk di belakang menusuknya dengan jarum untuk mencuri DNA-nya.

Tampak gelisah dan mulai membuat gaduh, dia diduga memberikan ancaman kepada penumpang lain, termasuk seorang bayi. Penumpang itu berkata akan membunuh semua orang di dalam pesawat.

Gegara aksinya tersebut, dia ditahan oleh enam penumpang di dalam pesawat. Pesawat pun akhirnya tak mendarat di bandara tujuan, Orlando.

Aparat berwenang di RDU, penyelamat kebakaran hingga responden EMS Wake County sudah menunggu di Bandara Internasional Ralegh Durham saat pesawat akan mendarat. Penumpang nakal itu dikawal turun dari pesawat.

Akibat tujuan penerbangan yang dialihkan, pesawat dan penumpang di dalamnya harus menghabiskan waktu selama dua jam di Bandara RDU. Setelah itu mereka melanjutkan penerbangan ke Orlando.

Sementara itu, Biro Investigasi Federal bertanggung jawab atas kasus ini. Belum ada informasi mengenai tuntutan yang diajukan tapi kasus tersebut masih dalam penyelidikan.

Kejadian penumpang yang bikin gaduh bukan sekali dua kali terjadi. Sebelumnya, seorang remaja laki-laki membuat ulah sampai berkelahi dengan ibunya dalam penerbangan. Bahkan dia sampai mau menendang jendela pesawat.

Bikin heboh penerbangan, ulahnya juga menyebabkan pesawat dialihkan. Dia juga sempat diikat oleh pramugari.