Mengenal Reog Ponorogo yang Masuk Daftar Rekomendasi UNESCO

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Mengenal Reog Ponorogo yang Masuk Daftar Rekomendasi UNESCO

Johanes Randy Prakoso - detikTravel
Minggu, 20 Feb 2022 16:41 WIB
Penampilan kesenian Indonesia Reog Ponorogo sukses menghibur warga di Kota Yangon, Myanmar. Para prajurit TNI AL yang menampilkan kesenian tersebut.
Ilustrasi Reog Ponorogo (Antara Foto/M Agung Rajasa)
Ponorogo -

Reog Ponorogo masuk rekomendasi warisan tak benda atau Intangible Cultural Heritage (ICH)-UNESCO. Tim Juri dan Tim Direktorat Jenderal Kebudayaan memberikan rekomendasi usulan WBTh Indonesia.

"Upaya kami mengusulkan agar Reog menjadi warisan budaya tak benda UNESCO telah terbuka lebar," papar Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko melalui siaran pers, Minggu (20/2/2022).

Giri menambahkan berdasarkan Lokakarya Pengusulan ICH-UNESCO tanggal 15-16 Februari 2022 lalu, Tim Juri dan Tim Direktorat Jenderal Kebudayaan telah memberikan rekomendasi kepada Reog Ponorogo untuk diajukan ke dalam Daftar ICH-UNESCO sebagai Nominasi Tunggal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tinggal satu langkah lagi mudah-mudahan diijabah oleh Allah SWT. Mohon doanya kepada seluruh masyarakat Ponorogo agar semuanya dilancarkan. Amiin," terang Giri.

Reog merupakan unsur gabungan dari berbagai kesenian. Ada nuansa seni bela diri, tari maupun seni musik. Tentu ini menjadi budaya adi luhung yang harus tetap diuri-uri.

ADVERTISEMENT

"Maka kita berkomitmen agar reyog mendapat pengakuan dari UNESCO sebagai warisan tak benda yang dimiliki Ponorogo dan Indonesia," imbuh Giri.

Selain Reog Ponorogo, Direktorat Jenderal Kebudayaan juga merekomendasi tempe, budaya sehat jamu, ulos, tenun ikat Sumba Timur dan kolintang kepada WBTb Indonesia, agar diusulkan ke Unesco.

Dilansir detikTravel dari situs Kemdikbud, Reog Ponorogo adalah tarian Jawa Timur yang populer. Tarian ini dibawakan oleh beberapa orang pemain dengan penari utama mengenakan topeng Barongan.

Penari Reog melakukan gerakan-gerakan dengan topeng Barongan yang beratnya hampir 50 kg di kepalanya dengan mengandalkan kekuatan gigi. Seni Reog Ponorogo terdiri atas dua sampai tiga tarian pembukaan. Tarian yang pertama dibawakan oleh 6 hingga 8 pria.

8 Pria mengenakan pakaian serba hitam dan wajah poles warna merah. Para penari ini menggambarkan sosok singa pemberani.

Itulah sedikit pengenalan tentang Reog Ponorogo. Mungkin ada di antara traveler yang sudah pernah melihatnya langsung?




(rdy/rdy)

Hide Ads