Asyik, Kapal Pesiar Terbesar di Dunia Siap Sambut Penumpang

Elmy Tasya Khairally - detikTravel
Kamis, 24 Feb 2022 08:11 WIB
Foto: Kapal pesiar terbesar di dunia (Royal Carribean)
Jakarta -

Setelah melewati tiga tahun proses pembuatan, kapal pesiar terbesar di dunia akhirnya siap berlayar. Seperti apa pesonanya?

Kapal pesiar dengan panjang 363 meter, Wonder of the Seas dari Royal Caribbean, dikirim bulan lalu. Kapal itu mulai berlayar pada 4 Maret dari Fort Lauderdale, Florida ke Karibia.

Kapal pesiar itu sungguh wow. Memiliki 18 dek, kapal pesiar tersebut memiliki kapasitas 6.988 tamu dan 2.300 awak.

"Kami sangat senang memperkenalkan para tamu di seluruh dunia ke Wonder of Seas dan fitur kelas dunianya setelah proses enam tahun," kata Wakil Presiden Senior Operasi Hotel di Royal Caribbean International, Mark Tamis, kepada CNN Travel.

Kapal Pesiar Terbesar di Dunia Siap Sambut Penumpang Foto: (Royal Carribean)

"Dari perencanaan hingga pengiriman, kami telah memanfaatkan keahlian kami di seluruh Royal Caribbean, serta menggabungkan saran tamu dan umpan balik mitra perjalanan kami untuk menciptakan sesuatu yang benar-benar menakjubkan," Mark menambahkan.

Kapal akan menghabiskan lima hingga tujuh malam dari Fort Lauderdale, Florida ke Karibia, hingga kemudian meluncurkan kapal pesiar Mediterania Barat dan Barcelona dan Roma pada bulan Mei.

Kapal Pesiar Terbesar di Dunia Siap Sambut Penumpang Foto: (Royal Carribean)

Di dalam Wonder of Seas, ada berbagai wahana menarik. Mulai dari kawasan dengan 20 ribu tanaman asli, destinasi yang disebut perosotan tertinggi di laut, hingga layar film besar di tepi kolam renang.

"Kami selalu bangga menawarkan kapal terbaik dan paling inovatif kepada para tamu untuk memberi mereka pengalaman yang benar-benar luar biasa. Keajaiban mencakup semua itu," kata Mark.

Kapal yang berbobot 236.857 ton tersebut dibangun di galangan kapal Chantiers del'Atlantique Royal Caribbean di Saint Nazaire, Prancis selama tiga tahun.

Awalnya, kapal pesiar ini dijadwalkan untuk pengiriman pada tahun 2021, namun diundur karena COVID 19. Industri jalur pelayaran pun sudah mengalami gangguan yang konstan pada dua tahun terakhir akibat pandemi.

Selanjutnya kebijakan dari CDC




(elk/fem)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork