Jumlah pengunjung tempat wisata Puncak meningkat pada libur akhir pekan lalu. Namun peningkatan ini masih jauh dari ambang batas kapasitas PPKM Level 3.
Taman Safari Indonesia Bogor menjadi salah satu tempat wisata yang diserbu wisatawan. Kemacetan panjang tak terhindarkan ketika wisatawan hendak masuk ke sana.
"Kalau di area dalam Taman safari setiap weekend pasti ramai dan macet. Tidak hanya terjadi saat long weekend saja. Namun memang ada pengaruhnya karena long weekend jumlah pengunjung meningkat sehingga kemacetan juga bertambah," kata Marketing Communication Taman Safari Bogor, Hafiena saat dihubungi melalui pesan singkat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hafiena mengatakan, terjadi peningkatan jumlah pengunjung sebanyak 30 persen dari hari biasa. Akan tetapi, jumlah ini masih terkontrol karena saat ini kapasitas pengunjung dibatasi 50 persen.
"Karena area Taman Safari luas dan alam terbuka, tidak terjadi penumpukan. Semua pengunjung tersebar," ujarnya.
![]() |
Taman Safari Bogor sendiri memiliki kapasitas maksimal hingga 21.000 pengunjung. Tetapi di masa pandemi COVID-19 ini, rata-rata jumlah pengunjung di akhir pekan hanya 6.000-9.000 orang.
Selain Taman Safari Bogor, tempat wisata di kawasan Puncak lainnya yang mengalami peningkatan jumlah pengunjung adalah Taman Wisata Matahari (TWM). TWM menyajikan berbagai wahana wisata dengan pemandangan alam berupa pepohonan pinus dan Sungai Ciliwung.
General Manager TWM, Herwan Setiawan mengatakan sempat terjadi kenaikan 7 persen dari hari biasa. Puncaknya adalah di hari Minggu.
"Ada peningkatan di hari Minggu. Untuk Sabtu dan Senin kisaran 900-1000 orang. Kalau hari Minggu sekitar 2.000 pengunjung," katanya.
Jumlah ini masih jauh dari kapasitas maksimal TWM yakni 30.000 orang. Namun Herwan mengatakan, pada pekan terakhir Februari memang terjadi peningkatan setelah sebelumnya sepi karena merebaknya COVID-19 varian Omicron.
(pin/ddn)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!