Pramugari menjadi saksi beragam ulah penumpang dalam penerbangan pesawat. Pramugari pun mau tidak mau harus mampu menghadapi penumpang bermasalah.
Dilansir dari Express, seorang pramugari dengan akun TikTok @jeennu.weenie memberikan penjelasan terkait pekerjaannya. Seorang kawannya bertanya,"Apa yang terjadi ketika penumpang menjadi kasar atau menjadi ancaman bagi penumpang lain atau awak kabin?"
"Yah, mereka harus ditahan. Setiap maskapai memiliki kebijakan sendiri tentang cara menahan penumpang bermasalah," dia menjawab.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Biasanya, penumpang bermasalah tidak diperbolehkan berkeliaran. Mereka akan ditahan di tempat duduknya.
"Dalam keadaan darurat, kita perlu mengevakuasi pesawat dalam 90 detik. Jika lebih, maka bisa membuat penumpang lain tidak berangkat tepat waktu," kata dia.
Kebanyakan maskapai lebih memilih melakukan penahanan dibandingkan evakuasi. Evakuasi dirasa sebagai jalan keluar yang paling ekstrem.
Awak kabin sendiri memiliki beberapa teknik de-eskalasi untuk dicoba sebelum memilih untuk menahan penumpang.
Jika pesawat belum lepas landas, kemungkinan besar kru kabin akan meminta bantuan dari keamanan bandara atau polisi. Penumpang dapat dikeluarkan dari pesawat atau ditangkap tergantung dari perilakunya.
"Kadang-kadang, maskapai penerbangan akan dipaksa untuk berhenti di luar jadwal karena perilaku penumpang yang nakal," kata dia.
(bnl/fem)
Komentar Terbanyak
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Skandal 'Miss Golf' Gemparkan Thailand, Biksu-biksu Diperas Pakai Video Seks