Batam tak hanya dikenal dengan wisata belanja elektronik. Kini di sana ada cagar alam yang siap memanjakan turis asing.
Adalah Panbil Nature Reserve namanya. Destinasi wisata alam ini berada di dalam Taman Wisata Alam Muka Kuning yang memiliki luasan 200 hektar dan menyediakan atraksi berbagai jenis burung juga rusa sambar.
Menparekraf Sandiaga Uno mengunjunginya pada Rabu (30/3/2022). Ia mengungkapkan kehadiran destinasi ini menjadi suatu inovasi bagi pariwisata Batam yang selama ini didominasi oleh pusat perbelanjaan dan juga pantai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini adalah taman wisata alam edukasi dan rekreasi yang diarahkan untuk (wisatawan) internasional termasuk Malaysia, Singapura, dan Korea Selatan. Menariknya, di taman ini menyuguhkan keanekaragaman flora dan fauna, hiburan, petualangan, dan ilmu pengetahuan jadi ada edukasinya dan wisatanya juga," kata Sandiaga.
Sandiaga menjelaskan destinasi wisata ini merupakan bagian dari Panbil Group yang memiliki 20 ribu tenaga kerja. Sehingga, kehadiran Panbil Nature Reserve ini dinilai mampu membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat Batam.
"Jadi selain membuka lapangan kerja, kehadiran destinasi ini juga menghadirkan suatu ekosistem agar pariwisata berbasis konservasi ini terus berkembang. Saya titipkan kepada Pak Johanes Kennedy Aritonang (CEO Panbil Group) agar selalu berinovasi, beradaptasi dan berkolaborasi membuka peluang usaha dan lapangan dan kami siap jika diperlukan kehadiran kebijakan yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu," katanya.
"Ini adalah pariwisata era baru. Jadi ini adalah tatanan ekonomi baru pascapandemi COVID-19," lanjut Sandiaga.
Dalam kesempatan yang sama, Johanes Kennedy Aritonang menambahkan saat ini di Panbil Nature Reserve tengah dibangun beberapa sarana pelengkap seperti glamping dan peternakan kuda.
"Sepanjang dukungan pemerintah dan wisata kita bangkit jadi tidak hanya mal dan pantai yang kita jual di Batam, tapi juga wisata alam untuk edukasi," kata Johanes.
(msl/ddn)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol