Mulai bulan Mei, Thailand akan melonggarkan aturan Covid untuk turis yang sudah vaksin lengkap. Tetapi, tetap disiapkan prosedur bagi turis yang belum booster.
Dilihat detikcom dari TAT Newsroom, Kamis (28/4/2022), pada hari Jumat (22/4) Pusat Administrasi Situasi COVID-19 Thailand (CCSA) telah memutuskan untuk mencabut semua persyaratan pengujian RT-PCR untuk turis asing mulai 1 Mei 2022.
Mereka memperkenalkan dua skema masuk, bagi turis booster dan turis tidak bervaksin penuh atau belum vaksin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aturan baru masuk ke Thailand untuk pelancong yang divaksinasi
Turis internasional yang telah divaksin penuh tidak lagi memerlukan bukti PCR negatif sebelum kedatangan atau menjalani tes saat kedatangan.
Namun, mereka tetap harus mendaftar untuk mendapatkan Thailand Pass (melalui https://tp.consular.go.th/) dengan Sertifikat Vaksinasi COVID-19 dan polis asuransi dengan pertanggungan tidak kurang dari USD 10.000 (sekitar Rp 144 juta).
Setelah tiba di Thailand, mereka akan diizinkan masuk dan bebas pergi ke mana saja.
![]() |
Aturan baru masuk Thailand untuk turis yang tidak divaksinasi.
Bagi turis internasional yang belum vaksin penuh juga tidak lagi diharuskan menunjukkan bukti tes RT-PCR negatif pra-kedatangan atau menjalani tes kedatangan.
Mereka diharuskan mendaftar untuk Thailand Pass dengan pemesanan hotel lima hari dan polis asuransi dengan pertanggungan minimal dari USD 10.000. Setelah tiba di Thailand, mereka harus menjalani karantina selama 5 hari dan menjalani tes RT-PCR pada Hari ke-5.
Pengecualian untuk pelancong yang tidak divaksinasi dapat mengunggah bukti tes RT-PCR negatif dalam waktu 72 jam perjalanan melalui sistem Thailand Pass. Nanti mereka juga akan diizinkan masuk dan bebas pergi ke mana pun di Thailand.
![]() |
Bagi traveler yang datang sebelum 1 Mei, turis yang divaksinasi harus memesan hotel yang disetujui pemerintah minimal satu malam, mengikuti tes PCR pada saat kedatangan, mengambil tes mandiri antigen cepat pada hari ke 5 perjalanan mereka, dan mendapatkan polis asuransi dengan setidaknya memiliki pertanggungan USD 20.000.
Thailand bergabung dengan beberapa negara lain di seluruh dunia dalam melonggarkan aturan pandemi untuk pengunjung yang divaksinasi. Sebelumnya Kanada dan Australia telah menghapuskan tes pra-kedatangan untuk pelancong yang divaksinasi.
Beberapa negara lain juga telah melangkah lebih jauh, menghilangkan aturan perjalanan era pandemi, terlepas dari status vaksinasi yaitu Islandia, Irlandia, Inggris, dan Aruba.
(sym/fem)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan