Sandiaga Apresiasi Film Cinta Subuh, Sebarkan Dakwah dan Gerakkan Ekraf

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Sandiaga Apresiasi Film Cinta Subuh, Sebarkan Dakwah dan Gerakkan Ekraf

Putu Intan - detikTravel
Kamis, 26 Mei 2022 15:42 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno
Menparekraf Sandiaga Uno (Putu Intan/detikcom)
Jakarta -

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengapresiasi penayangan film Cinta Subuh di bioskop. Selain berisi dakwah, film ini juga menandai bangkitnya perfilman di tengah pandemi COVID-19.

Menparekraf Sandiaga Uno bersama kru film Cinta Subuh melaksanakan nonton bersama (nobar) film Cinta Subuh di XXI Senayan City, Rabu (25/5/2022) malam. Sebelum mulai menonton, Sandiaga menyampaikan dukungannya pada film yang diangkat dari novel berjudul sama karya Ali Farighi.

Cinta Subuh bercerita tentang perjuangan dua pria merebut hati seorang wanita. Wanita ini ingin memiliki pasangan yang taat kewajiban agama termasuk salat subuh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini bagus karena memberikan pesan dakwah melalui film. Kita perlu apresiasi dan menurut Mas Dimas Seto ini sangat milenial dan kekinian sehingga kami di Kemenparekraf memberikan apresiasi," kata Sandiaga.

"Menurut saya ini karya adaptasi novel sama seperti Laskar Pelangi dan beberapa karya penerbitan lainnya yang bisa jadi menarik destinasi-destinasi tersendiri. Mudah-mudahan memberikan dampak positif sekaligus menginspirasi masyarakat karena generai milenial dan generasi z ingin film-film yang berkualitas baik," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Melengkapi yang disampaikan Sandiaga, salah satu aktor Cinta Subuh yakni Dimas Seto menyampaikan film ini cocok ditonton anak muda. Film ini mampu memberikan pesan positif dengan cara yang menghibur.

"Ini film keren banget, milenial sekali terus banyak pesan positif dan yang nonton juga nggak merasa seperti digurui. Lucunya juga ada, kualitasnya sangat baik," ujar Dimas.

Sementara itu, sutradara film Cinta Subuh Indra Gunawan berharap film garapannya dapat menarik banyak penonton. Dengan demikian mereka dapat berkontribusi pada pergerakan industri perfilman setelah sempat terhenti karena pandemi.

"InsyaAllah Cinta Subuh menjadi harapan satu atau sebagian jalannya lagi industri kreatif di Indonesia. Mudah-mudahan Cinta Subuh bisa diterima seluas-luasnya, bisa menggerakkan roda industri kreatif juga dakwah yang positif dan baik," kata Indra.

Pada kesempatan itu, Sandiaga juga memaparkan bioskop Indonesia kini mulai bangkit setelah sempat ditutup. Sebanyak 2.117 layar bioskop di 420 lokasi perlahan mulai dibuka. Sampai hari ini setidaknya sudah ada 12 juta penonton bioskop.

Kemenparekraf sempat memberikan stimulus untuk industri perfilman sebesar Rp 115 miliar. Ini digunakan mulai pra produksi, produksi, dan pasca produksi. Hasilnya, lapangan kerja terbuka untuk hampir 15.000 pekerja.




(pin/pin)

Hide Ads