Baru-baru ini beredar viral video pramugara Ryanair yang mengkritik sendiri maskapai tempatnya bekerja. Dia terdengar sangat putus asa. Penumpang pun terkejut.
Dalam rekaman video amatir yang beredar viral di media sosial, bisa terdengar suara pramugara maskapai Ryanair yang curhat tentang maskapai tempatnya bekerja. Pramugara itu menyebut Ryanair tidak pernah mendengarkan apa yang disuarakan oleh karyawan mereka.
"Saya minta maaf. Jika kamu mau melayangkan komplain, please lakukanlah. Pergi ke Ryanair.com," kata si pramugara, seperti dikutip dari AP, Sabtu (25/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka tidak mendengarkan karyawan mereka sendiri. Mereka mungkin akan lebih peduli kepada kalian karena kalian memberikan mereka uang. Sementara kami, hanya menghabiskan uang mereka saja," dia menambahkan.
Pramugara itu bahkan menyebut setelah empat tahun bekerja untuk Ryanair, dia sudah kehilangan ekspektasi terhadap maskapai itu.
"Jadi, silakan komplain saja, lihat bagaimana hasilnya. Setelah 4 tahun, saya tidak memiliki ekspektasi yang tinggi untuk mereka, asal tahu saja," kata dia tanpa basa-basi.
Para penumpang yang mendengarkan pengumuman berbalut curhat yang disampaikan pramugara Ryanair itu jelas sangat terkejut. Tapi mereka memahami, pramugara itu pasti merasa sudah sangat putus asa.
"Saya merasa dia seperti akan meledak, sampai akhirnya dia menyampaikan pengumuman itu. Saya merasa sangat kasihan kepada dia, jujur saja. Dia sepertinya merasa sangat stress dan tertekan," ujar salah satu penumpang di penerbangan itu.
Pramugara Ryanair itu curhat di tengah penerbangan dari Spanyol menuju ke Manchester, Inggris pekan lalu. Serikat pekerja kabin Ryanair di Spanyol memang tengah bergejolak.
Mereka bahkan akan melakukan aksi mogok kerja selama 6 hari di akhir bulan Juni dan awal bulan Juli agar pihak maskapai mendengarkan tuntutan mereka.
Hingga berita ini diturunkan, maskapai Ryanair belum mengeluarkan tanggapan resmi terkait peristiwa tersebut.
(wsw/fem)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!