Pohon darah naga sering disebut mampu menyembuhkan berbagai penyakit. Pohon ini hanya tumbuh di Pulau Socotra di Yaman.
Pohon darah naga dapat disebut sebagai ikon Socotra. Pohon ini memiliki bentuk yang unik seperti payung dan kerap dijadikan obat. Masyarakat Socotra bahkan menganggap pohon darah naga ini layaknya dukun dan penyembuh spiritual.
Pohon darah naga memiliki nama latin Dracaena cinnabari. Pohon ini masuk dalam keluarga cemara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Disebut sebagai pohon darah naga karena jika pohon ini digores akan mengeluarkan getah berwarna merah darah. Lalu soal naga, ada cerita yang mengatakan bahwa dulunya ada seekor naga yang terluka ketika bertarung melawan gajah. Cerita lain menyebut naga itu dikutuk menjadi pohon karena menghancurkan surga.
![]() |
Baca juga: Pulau Alien Favorit Orang Arab Berduit |
Kembali ke soal getah pohon, getah tersebut kerap dijadikan obat oleh penduduk Socotra. Getah ini sudah terbukti selama berabad-abad dapat digunakan untuk mengobati penyakit.
Keunikan lain dari pohon darah naga adalah pohon yang mampu tumbuh pesat di tanah kering. Pohon ini mendapatkan kelembapan dan makanan dari air yang merembes menuruni celah ranting sehabis hujan.
Pohon darah naga juga memiliki lapisan lilin pada daunnya. Ini berfungsi untuk menyimpan air yang kemudian disalurkan ke seluruh bagian pohon.
Lalu untuk bentuk seperti payung, itu juga ada gunanya tersendiri. Ranting berbentuk payung itu membuat akar pohon dan bibit pohonnya menjadi teduh. Alhasil, penguapan pun berkurang.
Dengan sistem pohon yang canggih ini, pohon darah naga diperkirakan dapat hidup hingga 200 tahun. Hebat, bukan?
(pin/fem)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!