Andai Pilot Meninggal, Bolehkah Pramugari Terbangkan Pesawat Saat Darurat?

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Andai Pilot Meninggal, Bolehkah Pramugari Terbangkan Pesawat Saat Darurat?

bonauli - detikTravel
Jumat, 22 Jul 2022 12:09 WIB
Ilustrasi kokpit
Ilustrasi kokpit (Getty Images/StockByM)
Jakarta -

Andai dalam sebuah penerbangan seorang pilot meninggal dunia dalam penerbangan, bisakah diganti oleh pramugari? Cek di sini.

Pesawat dikemudikan oleh pilot dan co-pilot. Situasi tidak terduga bisa saja terjadi kapan pun. Termasuk, pilot meninggal dunia kala bertugas.

Dilansir dari Simple Flying, ada beberapa solusi yang biasanya dilakukan oleh penerbangan tersebut. Pertama adalah mencari pilot lain yang kebetulan ada di dalam penerbangan dan sedang tidak bertugas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kalau memang tidak ada, ternyata pramugari bisa kandidat untuk membantu pilot. Ternyata, itu diperbolehkan karena ternyata pramugari mengalami beberapa pelatihan.

Salah satu pelatihannya adalah mempelajari terminologi dasar untuk pesawat dan incapacity pilot. Dalam training, mereka diajarkan untuk duduk di kursi pilot yang kosong dan membantu pilot yang tersisa.

ADVERTISEMENT

Sinyal tangan tertentu juga diajarkan untuk tujuan komunikasi. Karena pilot yang tersisa mungkin berbicara dengan petugas kontrol lalu lintas udara.

Lantas bagaimana kalau kedua pilot berada dalam keadaan incapacity? Ini tentu masalah besar. Namun, tetap masih bisa diatasi.

Pramugari biasanya akan berbicara dengan petugas kontrol lalu lintas lewat radio. Dari sana, pramugari akan menginstruksikan apa saja yang harus dilakukan dalam keadaan darurat.

Kini zaman sudah modern, ada beberapa tipe pesawat yang sudah dilengkapi dengan kemampuan pendaratan otomatis. Sehingga pramugari hanya perlu sedikit bimbingan dari petugas kontrol lalu lintas udara dan pesawat bisa mendarat dengan selamat.




(bnl/fem)

Hide Ads