Monyet Gila di Jepang yang Lukai Hampir 50 Orang Ditangkap Lalu Dieksekusi

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Monyet Gila di Jepang yang Lukai Hampir 50 Orang Ditangkap Lalu Dieksekusi

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Kamis, 28 Jul 2022 11:16 WIB
monyet salju di jepang
Ilustrasi monyet Jepang (Foto: jigokudani-yaenkoen.co.jp)
Jakarta -

Seekor monyet di Jepang menggila. Ia sempat meneror penduduk satu kota namun telah ditangkap dan dieksekusi.

Diberitakan BBC, Kamis (28/7/2022), seekor anggota kelompok monyet telah meneror penduduk sebuah kota di Jepang selama berminggu-minggu. Ia telah melukai hampir 50 orang di Yamaguchi.

Primata jantan itu ditemukan di halaman sekolah menengah pada Selasa (26/7) malam oleh pemburu yang ditugaskan khusus. Monyet itu diidentifikasi sebagai salah satu hewan yang bertanggung jawab atas serangan beruntun di sana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pihak berwenang telah memburu monyet-monyet itu sejak serangan dimulai pada orang dewasa dan anak-anak sekitar tiga minggu lalu. Sebagian besar dari korban mengalami cedera, berupa goresan dan gigitan ringan.

Masih ada insiden yang dilaporkan dan pencarian berlanjut untuk anggota geng lainnya, kata seorang pejabat di departemen pertanian setempat kepada AFP.

ADVERTISEMENT

"Saksi mata menggambarkan monyet dengan ukuran berbeda, dan bahkan setelah ada yang ditangkap, kami mendapat laporan tentang serangan baru," katanya.

Monyet yang ditangkap diperkirakan berusia empat tahun dan tingginya sekitar setengah meter. Monyet Jepang biasa ditemukan di sebagian besar negara dan di beberapa daerah dianggap sebagai hama, memakan tanaman, dan terkadang memasuki rumah.

Namun, serangan di Yamaguchi tidaklah biasa. "Jarang melihat banyak serangan dalam waktu singkat," kata seorang pejabat kota mengatakan sebelum penangkapan terbaru.

"Awalnya, hanya anak-anak dan wanita yang diserang. Baru-baru ini, orang tua dan pria dewasa juga menjadi sasaran," kata mereka, menambahkan.

Upaya sebelumnya untuk menangkap hewan dengan perangkap mengalami kegagalan. Patroli polisi yang dibentuk pada awal Juli tidak berhasil sampai sekarang.

Setelah spesies itu dikategorikan rentan, monyet Jepang mengalami ledakan populasi baru-baru ini.

Ini telah menyebabkan konflik serius dengan orang-orang, menurut penelitian dari Universitas Yamagata. Perubahan perilaku manusia dan lingkungan hutan mungkin menjadi salah satu penyebabnya.




(msl/fem)

Hide Ads