Caper ke Turis, Hong Kong Tebar 500.000 Tiket Pesawat Gratis

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Caper ke Turis, Hong Kong Tebar 500.000 Tiket Pesawat Gratis

Syanti Mustika - detikTravel
Sabtu, 08 Okt 2022 09:11 WIB
HONG KONG, CHINA - DECEMBER 02: A couple wearing protective masks take a selfie at an observation deck at Victoria Peak on December 2, 2020 in Hong Kong, China. Hong Kong government on Tuesday announced a tightening of the rules for group gatherings, effective for the next 14 days.(Photo by Anthony Kwan/Getty Images)
Foto: Getty Images/Anthony Kwan
Jakarta -

Setelah melonggarkan perbatasan Covid-19, Hong Kong mencoba menarik perhatian traveler. Hong Kong membagikan tiket gratis kepada turis.

Diberitakan CNN, Sabtu (8/10/2022) sebelum pandemi, Hong Kong dikunjungi oleh 56 juta wisatawan setiap tahunnya. Namun, setelah pembatasan ketat lebih dari dua tahun, Hong Kong beberapa hari yang lalu mengumumkan telah melonggarkan syarat karantina saat masuk ke negaranya.

Langkah terbaru mereka untuk menggaet wisatawan kembali dengan membagikan 500 ribu tiket pesawat gratis. Langkah tersebut, yang pertama kali diumumkan dua tahun lalu oleh juru bicara Otoritas Bandara Hong Kong (AAHK). Mereka mengatakan bahwa 500.000 tiket akan diberikan kepada pengunjung dari seluruh dunia, termasuk warga Hong Kong yang ada di berbagai belahan dunia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kembali pada tahun 2020, Otoritas Bandara Hong Kong membeli sekitar 500.000 tiket pesawat dari maskapai penerbangan berbasis di wilayah itu sebagai bagian dari paket bantuan untuk mendukung industri penerbangan," kata juru bicara itu.

"Pembelian itu bertujuan untuk menyuntikkan likuiditas ke maskapai penerbangan di awal, sementara tiket akan diberikan kepada pengunjung global dan penduduk Hong Kong dalam kampanye pemulihan pasar," dia menambahkan.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, Hong Kong memberlakukan karantina 21 hari di hotel dengan biaya sendiri dan hanya penduduk Hong Kong yang diizinkan masuk. Setelah itu mereka mengurangi masa karantina menjadi tujuh, kemudian tiga hari dan menghapuskan karantina pada 26 September lalu.

Setelah pengumuman pembebasan karantina, masyarakat berbondong-bondong memesan tiket pesawat. Cathay Pacific pun harus menyiapkan 'ruang tunggu' virtual untuk mengakses situs webnya pada satu titik.

Sementara itu layanan pemesanan perjalanan online Expedia melihat lonjakan sembilan kali lipat dalam pencarian penerbangan dari Hong Kong ke Tokyo dan 11 kali lipat untuk penerbangan dari Hong Kong ke Osaka.




(sym/fem)

Hide Ads