Wisata Jakarta yang Tidak Ingin Dikenal Punya Monas Saja

Syanti Mustika - detikTravel
Minggu, 23 Okt 2022 11:13 WIB
Pecinan Glodok Jakarta (Syanti Mustika/detikcom)
Jakarta -

Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Jakarta melakukan famtrip untuk memperkenalkan wajah terbaru Jakarta setelah pandemi. Wisata Jakarta ingin memperkenalkan wisata urban ke wisatawan nusantara (wisnus).

Sebelumya Disprekraf DKI Jakarta melakukan travel fair di 3 kota besar Indonesia yaitu Medan, Makassar dan Balikpapan. Tentu saja tujuannya memperkenalkan wisata baru di Jakarta dan menjual paket-paket wisata Jakarta.

Lanjutannya, Disparekraf Jakarta mengajak para travel agen dari 3 kota besar di atas untuk merasakan langsung bagaimana wajah Jakarta setelah pandemi supaya mereka lebih maksimal dalam membawa wisatawan ke Jakarta.

Triatin Permanik, Sub Koordinator Urusan Pemasaran Pariwisata Dalam Negeri, Disparekraf DKI Jakarta mengungkapkan bahwa destinasi yang dipilih dalam famtrip kali ini memang sengaja dipilih yang lagi viral atau terbaru.

"Dari sekian banyak hal yang baru di Jakarta, ini yang paling viral. Jadi kita ingin yang datang ke Jakarta tidak hanya melulu Ragunan, Taman Mini atau Ancol," kata Triatin, Sabtu (22/10/2022).

"Kegiatan ini memang ingin memperkenalkan Jakarta kekinian. Setelah pandemi apa sih hal-hal yang terbarukan di Jakarta? Ternyata banyak kan dan teman-teman daerah juga belum banyak yang tau. Kalau Ancol, Kepulauan Seribu semua orang daerah tahu," tambahnya.

Pecinan Glodok Foto: (Syanti Mustika/detikcom)

Adapun pilihan destinasi dalam famtrip kali ini diantaranya PIK, Pecinan Glodok, Kawasan Kota Tua, Jakarta International E-Prix, JIS, Old Shanghai, Sarinah, hingga Lounge in the Sky.

Lanjutnya, Triatin juga mengatakan alasan memilih perwakilan dari 3 kota besar di atas karena rekomendasi dari maskapai. Tiga kota ini yang paling banyak melakukan penerbangan ke Jakarta.

"Kita tidak asal pilih saja, ada beberapa alasan kenapa kita targetkan wisatawan dari Medan, Makassar dan Balikpapan karena salah satunya rekomendasi dari maskapai. Kita lihat warga mana yang paling banyak terbang ke Jakarta. Selanjutnya juga rekomendasi dari industri wisata dan jumlah wisatawannya," jelas Triatin.

Foto udara kawasan Kota Tua, Jakarta, Foto: ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA

Adapun peminat yang paling banyak datang ke Jakarta berasal dari Makassar. Wisnus Makassar termasuk royal datang ke Jakarta.

"Dalam travel fair kali ini, kalau dari jumlah transaksi yang paling tinggi itu di Makassar. Juga di tahun 2019, Makassar juga yang paling ramai peminatnya. Ternyata wisnus Makassar royal juga datang ke Jakarta,"tambahnya.

Untuk target wisnus di tahun 2022, Disparekraf Jakarta menargetkan jumlah kedatangan sebanyak 6 juta wisnus. Untuk tahun 2023, mereka akan ikut Kemparekraf dan belum memasang target.



Simak Video "Video: Blok M Ramai di Hari Kedua Lebaran, Antrean Kuliner Mengular"

(sym/sym)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork