Maaf Doha! Meski Jadi Tuan Rumah Piala Dunia, Dubai Tetap Paling Cuan

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Maaf Doha! Meski Jadi Tuan Rumah Piala Dunia, Dubai Tetap Paling Cuan

bonauli - detikTravel
Kamis, 08 Des 2022 06:12 WIB
turis
Turis di Dubai (Afif/detikTravel)
Dubai -

Piala Dunia 2022 memang dihelat di Qatar. Tetapi, Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) justru yang mengeruk cuan paling banyak dari pesta sepakbola sejagat empat tahunan itu.

Dilansir dari Khaleej Times, Dubai mencatatkan belanja turis tertinggi di antara semua kota di dunia tahun 2022. Menurut World Travel and Tourism Council, pengeluarannya mencapai USD 29,4 miliar.

Memang, selama pandemi pun Dubai tetap berusaha untuk membuka diri untuk turis. Ada banyak kebijakan yang diringankan, hanya untuk turis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bertepatan dengan Piala Dunia 2022 yang berlangsung di Qatar, Dubai semakin cuan. Menjadi tetangga dari Qatar, Dubai kecipratan lebih dari satu juta penggemar sepak bola yang datang ke sana.

Suporter diperkirakan akan terus berbondong-bondong mengunjungi UEA seiring Piala Dunia 2022 mendekati partai final. Ini akan menghasilkan miliaran dolar lainnya dalam belanja tambahan turis di Dubai.

ADVERTISEMENT

Badan pariwisata global mengatakan tahun 2022 adalah tahun kebangkitan karena pembatasan pandemi terus mereda dan pemulihan pariwisata global sekarang berjalan dengan baik.

"Wisatawan berbondong-bondong ke kota untuk tinggal, bekerja, dan menjelajah," katanya.

Menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022, Doha beruntung menempati ranking kedua. Turis yang datang kemungkinan akan membelanjakan uang sampai USD 16,8 miliar selama Piala Dunia berlangsung.

Kota London di Inggris harus puas dengan peringkat ketiga. Total pengeluaran turis yang tercatat di sana sebesar USD 16,1 miliar saja.

Diperkirakan bahwa total PDB perjalanan dan pariwisata langsung dari 82 kota teratas akan pulih menjadi USD 582 miliar pada tahun 2022 dibandingkan dengan USD 734 miliar pada tahun 2019. Sementara pekerjaan perjalanan dan pariwisata langsung di 82 kota akan mencapai 15,7 juta.




(bnl/fem)

Hide Ads