Argentina Pesta, Warganya Bahagia Serasa di Surga, Macet Nggak Masalah

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Argentina Pesta, Warganya Bahagia Serasa di Surga, Macet Nggak Masalah

bonauli - detikTravel
Senin, 19 Des 2022 12:09 WIB
Buenos Aires -

Argentina keluar sebagai juara Piala Dunia 2022, Lionel Messi resmi mengalungi gelas Greatest of All Time (GOAT). Tak terbayang, betapa bahagianya warga Argentina hari ini.

Argentina menang atas Prancis dengan skor penalti 4-2. Adu pinalti dramatis ini sempat membuat suporter Argentina keringat dingin.

Demi mendukung timnasnya, warga Argentina tak henti-henti memberikan dukungan dengan menonton bersama (nobar). Bar dan kafe di Buenos Aires jadi salah satunya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Begitu Argentina menang, jalanan di pusat Buenos Aires ramai, mereka menuju Obelisk di pusat Buenos Aires. Seperti sedang karnaval, suporter bersorak, klakson mobil juga ikut meramaikan.

Saat itu Argentina seakan sedang karnaval. Musim cumbia bergema di udara, orang-orang mulai menabuh ember dan kaleng cat seakan-akan itu adalah drum.

ADVERTISEMENT

Senyum sumringah tak bisa lepas dari wajah.

"Ini adalah hal terbesar yang terjadi, rasanya seperti di surga," ucap Juan Pablo Iglesias, salah satu suporter Argentina dikutip dari The Washington Post, Senin (19/12/2022).

BUENOS AIRES, ARGENTINA - DECEMBER 13: Fans of Argentina celebrate at the Obelisk after their team's victory in the semi-final match of FIFA World Cup Qatar 2022 between Argentina and Croatia on December 13, 2022 in Buenos Aires, Argentina. (Photo by Tomas Cuesta/Getty Images)Suporter Argentina merayakan kemenangan Foto: Getty Images/Tomas Cuesta

Karnaval kemenangan ini jelas membuat macet jalanan kota. Tapi tak ada yang marah, semua menikmati 'kemacetan' tersebut dengan kaos timnas.

Kemenangan ini seakan jadi oase di padang gurun bagi Argentina. Selama pandemi, Buenos Aires menjadi salah satu kota dengan lockdown terpanjang di dunia. Negara ini juga hampir inflasi dan diperparah dengan politik sedang memanas.

"Ini kebahagiaan yang luas biasa," ujar Martina Lovigne, seorang guru dari kampung halaman Messi di Rosario.

(bnl/ddn)

Hide Ads