Penerbangan maskapai Delta dari Atlanta ke Sacramento harus berbelok ke Nashville karena kendala mesin. Syukurlah tidak ada yang terluka dalam peristiwa ini.
Diberitakan CBS News, Jumat (30/12/2022) Delta Flight 356 membawa 185 penumpang dan enam awak, lepas landas pada pukul 08.46 menurut Flight Aware dan mendarat sekitar satu jam kemudian di Nashville. Padahal rute dari penerbangan ini adalah dari Atlanta ke Sacramento.
Dalam pernyataannya, Delta mengatakan bahwa kru menerima pemberitahuan tentang kemungkinan masalah mesin. Dan mereka memilih untuk mengalihkan ke Nashville dan pesawat mendarat dengan selamat.
Selanjutnya, Delta mengatakan akan mengirim pesawat lain untuk menjemput para penumpang untuk melanjutkan penerbangan ke tujuan.
"Sebagai tindakan pencegahan, para kru memilih untuk mengalihkan ke Nashville, tempat pesawat mendarat tanpa insiden. Delta mengirimkan pesawat lain untuk menjemput penumpang dan melanjutkan penerbangan mereka. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan dan keterlambatan perjalanan," kata pejabat Delta dalam sebuah pernyataan.
Sebelumnya, kasus yang sama juga terjadi di Pesawat Qantas yang terbang dari Singapura menuju London. Namun pesawat terpaksa mendarat darurat di Azerbaijan karena ada kesalahan indikator di kokpit.
Penerbangan QF1 diketahui berangkat dari Terminal 1 Bandara Changi Singapura pada pukul 00.44 pada Jumat (23/12/2022). Pesawat itu lepas landas setelah sebelumnya mengalami penundaan selama 49 menit.
Sejatinya, pesawat tersebut dijadwalkan tiba di Bandara Heathrow London pada pukul 14.15. Sayangnya, penerbangan itu tak berjalan mulus. Radar penerbangan menunjukkan bahwa pesawat tujuan Heathrow telah mengudara selama 9 jam sejak berangkat namun pesawat tiba-tiba berbelok 180 derajat di dekat perbatasan Georgia.
Pesawat itu kemudian melakukan pendaratan tak terjadwal di Bandara Internasional Heydar Aliyev di Baku. Pesawat mendarat dengan selamat sekitar pukul 11.07 pagi dan disambut oleh layanan darurat di landasan.
Bandara Baku mengatakan di Facebook bahwa ada 356 penumpang di dalamnya dan permintaan untuk mendarat tiba-tiba karena muncul asap yang dihasilkan di kompartemen kargo.
"Penerbangan kami dari Singapura ke London telah melakukan pendaratan tak terjadwal di Bandara Baku di Azerbaijan setelah pilot menerima indikator kesalahan intermiten di kokpit," kata juru bicara Qantas.
"Teknisi akan memeriksa pesawat sebelum melanjutkan perjalanannya," ucapnya lagi.
Simak Video "Video: Mencekam! Pesawat Delta Air Kebakaran di Bandara Florida"
(sym/sym)