Pura Sad Kahyangan Luhur Lempuyang yang terletak di Desa Adat Purwayu, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali, akan ditutup untuk wisatawan selama lima hari. Penutupan akan dilakukan mulai Rabu (4/1/2023) sampai Minggu (8/1/2023) karena akan ada Pujawali.
Bendesa Adat Purwayu I Nyoman Jati mengatakan penutupan kunjungan wisatawan tersebut dilakukan agar seluruh rangkaian upacara dapat berjalan dengan lancar. Sebab, jika kunjungan wisatawan dibuka, bisa mengganggu jalannya Pujawali di Pura Sad Kahyangan Luhur Lempuyang. Apalagi, saat ini jumlah kunjungan sedang mengalami peningkatan.
"Kami tidak melarang, tapi menunda kunjungan untuk sementara baik wisatawan domestik maupun mancanegara," kata Nyoman Jati, Selasa (3/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nyoman Jati mengatakan setelah lima hari ditutup untuk wisatawan, objek wisata Lempuyang akan kembali dibuka seperti biasa. Dia juga sudah menyampaikan baik secara lisan maupun tertulis kepada para pemandu wisatawan agar menunda kunjungan ke Bukit Lempuyang.
"Langkah ini kami ambil supaya tidak terjadi penumpukan kunjungan di saat Pujawali sehingga area parkir serta jalan digunakan khusus untuk para pemedek (umat) yang akan bersembahyang ke Pura Sad Kahyangan Luhur Lempuyang," ujar Nyoman Jati.
Nyoman Jati juga berharap supaya serangkaian Pujawali di Pura Sad Kahyangan Luhur Lempuyang dapat berjalan dengan aman dan lancar tanpa ada hambatan. Ia juga memohon agar para wisatawan memaklumi penutupan sementara itu.
---
Artikel mengenai Bukit Lempuyang ini telah tayang di detikBali.
(sym/sym)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!