Turis India Senang Banget Menikah di Bali, Lebih Indah, Murah dan Berarti

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, India masuk 5 besar kunjungan turis terbanyak ke Indonesia. Menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, turis India suka datang ke Bali untuk menikah di Pulau Dewata.

"Karena destinasi wedding, India ini senang banget menikah di Bali, karena menikah di Bali jauh lebih indah dan murah dan meaningful," ujarnya saat berkunjung ke kantor Transmedia.

Turis India mampu menjadi 5 besar walaupun belum ada penerbangan langsung dari India ke Indonesia.

"Bayangkan kalau ada penerbangan direct dari India," ujarnya.

Rekan Sandiaga di kabinet, Menhub Budi Karya Sumadi menurut Sandiaga tengah mengupayakan agar penerbangan langsung dari India agar segera terlaksana.

Jumlah kunjungan wisman ke Indonesia pada Desember 2022 mencapai 895,12 ribu kunjungan, naik 447,08 persen dibandingkan dengan kondisi Desember 2021.

Dari angka tersebut, turis Singapura menjadi yang terbanyak dengan porsi 20,15 persen, disusul Malaysia 17,98 persen, Australia 11,42 persen, Timor Leste 8,4 persen, dan India 5,61 persen.

Dengan tambahan bulan Desember, jumlah wisatawan mancanegara pada tahun 2022 mencapai 5,47 juta orang, yang melebihi target pemerintah.

"Target kita sudah terlampaui secara fenomenal, targetnya 3,6 juta paling optimistis, tapi per November sudah 4,6 juta," ujar Sandiaga.

Untuk target kunjungan tahun ini yang mencapai 2 kali lipat targetnya yakni sebesar 7,4 juta wisatawan mancanegara serta wisatawan nusantara sebesar 1,4 miliar pergerakan, Sandiaga sudah menyiapkan beberapa event untuk menarik turis internasional.

Ada empat event olahraga berskala dunia yang akan digelar sepanjang tahun 2023. Event pertama adalah F1 Powerboat yang akan digelar di Danau Toba, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Utara pada 24-26 Februari 2023.

Ajang balap speed boat berkelas internasional itu diharapkan Sandiaga Uno mampu menarik sebanyak 25.000 orang wisatawan yang berdampak langsung terhadap ekonomi masyarakat setempat.

Selanjutnya, FIFA World Cup U-20 yang digelar di Jakarta, Bali, Surabaya, Solo, Bandung dan Palembang mulai dari 20 Mei 2023 hingga 11 Juni 2023.

Kemudian, Anoc World Beach Games yang digelar di Bali mulai dari 5-12 Agustus 2023.

Event olahraga yang mengundang 205 negara itu disampaikannya berdampak langsung terhadap lama tinggal serta belanja wisatawan di Bali.

Terakhir, diungkapkan Sandiaga Uno, FIBA World Cup yang digelar di Indoor Multifunction Stadium (IMS) Senayan, Jakarta Pusat mulai dari 25 Agustus 2023 hingga 10 September 2023.

"Target sedang kita hitung secara cermat, termasuk juga penganggarannya, karena kita ingin bahwa persiapan dan anggaran yang dikeluarkan ini berbanding lurus dengan penerimaan devisa dari wisatawan atau devisa pariwisata yang didapatkan oleh negara," jelas Sandiaga Uno.

"Proyeksi devisa yang diterima diperkirakan angkanya USD 5,9 miliar secara keseluruhan, dari sport tourism ini kita targetkan mungkin bisa mendapat sampai USD 500 juta," papar Sandiaga.