TRAVEL NEWS
Profil John Flood, dari Chef jadi Bos Hotel 40.000 Kamar

Banyak orang yang bermimpi hobinya bisa menjadi bisnis yang menguntungkan. Salah satu yang bisa mewujudkan hal itu adalah John Flood, Presiden dan CEO Archipelago International.
Sejak usia yang muda 14 tahun, John sudah malang melintang di industri perhotelan. Karir John dimulai dengan bekerja di bar, restoran dan hotel. Sebelum ke Indonesia, John berkarir di Eropa seperti London dan Paris.
"Saya menikmati membangun hotel, melatih staf. Buat kami bisnis ini bisnis yang menyenangkan, sudah seperti hobi. Saya sudah di bisnis ini sejak umur 14 tahun, dan tidak ada rencana untuk pensiun, tetap membangun hotel," ujar John yang perusahaannya mengelola lebih dari 40.000 kamar di 200 lokasi yang berbeda.
John memulai karirnya sebagai Chef, dan setelah bertemu dengan Charles Brookfield (Chairman Archipelago) dia diminta untuk mengelola beberapa properti di Bali. Sampai akhirnya mengelola ribuan kamar hotel.
Disinggung mengenai kompetisi di industri perhotelan Indonesia yang kian ketat, John merasa hal itu sebagai hal yang wajar di berbagai bidang bisnis.
"Kompetisi selalu muncul di mana saja. Jika Anda bangun sebuah hotel, di situ nanti akan ada lagi yang buat hotel. Seperti halnya di bisnis yang lain pada akhirnya akan ada kompetisi," ujarnya.
Untuk memenangkan kompetisi Archipelago terus melakukan berbagai perbaikan mulai dari layanan sampai infrastruktur hotelnya sendiri. Apalagi menurut dia pasar hotel di Indonesia masih berpotensi untuk tumbuh.
"Di Amerika serikat ada 50 ribu hotel, 80 persennya branded atau reserved hotel, sementara di Indonesia kurang dari 10 persen, jadi masih ada potensi untuk tumbuh," ujarnya.
Di sisi lain, menurut dia kondisi perekonomian Indonesia relatif cukup oke. Dia kurang sependapat dengan beberapa kalangan yang mengkhawatirkan akan terjadi resesi global tahun ini.
"Tidak seperti orang lain, kami merasa tidak akan terjadi resesi global. Amerika tidak akan resesi, Eropa tidak akan resesi. Dari negara-negara G7 mungkin hanya Inggris yang performanya kurang bagus. Indonesia sendiri pertumbuhan ekonominya antara 5-6 persen, ini momentum yang bagus saat ini, pemerintah dan kalangan usaha juga berkolaborasi," ujarnya.
Archipelago sendiri menargetkan tahun ini akan membuka 10 hotel baru.
"Kami fokus lebih banyak di tahun ini di Jawa Timur, dimana banyak properti dibuka di sana tahun ini. Kami akan membuka 10 hotel di Archipelago. Saat ini kami punya 160 hotel, di berbagai daerah mulai dari hotel bintang 2 Favehotel sampai hotel bintang 5 seperti Grand Aston. Di sekitar sini ada Aston, Alana, Neo, Fave Bogor. Ada 5 hotel yang cukup populer dengan okupansi bulan Desember yang menjadi terbaik. Jadi wisata trennya sudah naik, hotel makin sibuk, bulan Desember lalu jadi bulan tersibuk, sinyal yang bagus untuk masa depan," ujar John Flood.
Simak Video "Bersepeda Santai Menikmati Suasana Sejuk Alam Pangandaran"
[Gambas:Video 20detik]
(ddn/fem)