Kekeringan ekstrem melanda Catalonia, Spanyol. Semua kering kerontang, sampai-sampai gereja yang tadinya tersembunyi di dalam waduk muncul kembali.
Dilansir dari BBC, kekeringan ini sudah terjadi di Catalonia selama berbulan-bulan. Selama 3 tahun terakhir, hujan memang mulai 'menghilang' di sana.
Salah satu tempat yang paling terdampak adalah Waduk Sau. Dasar waduk mulai terlihat, bisa dibilang hanya 10 persen saja yang terisi air saat ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Waduk yang kering ini menggemparkan dunia, karena ternyata sebuah gereja muncul dari sana. Gereja itu bernama Sant Roma.
![]() |
Gereja kuno dan daerah sekitarnya kebanjiran pada tahun 1960-an, ketika sebuah bendungan dibangun di dekatnya. Bendungan itu memasok air untuk pemukiman, lama kelamaan area gereja juga ikut terendam.
Kekeringan ekstrem ini memunculkan kembali nostalgia akan gereja kuno Sant Roma. Menara gereja terlihat utuh dengan bangunan yang separuh hancur di bagian bawah. Sementara sekelilingnya kering sampai jalanan berkerak.
Pakar cuaca dari badan meteorologi Spanyol AEMET mengatakan cuaca kering akan meningkatkan kebakaran risiko hutan.
![]() |
Pejabat Catalonia meminta warganya untuk mengurangi penggunaan air di rumah sebesar 8 persen, industri 15 persen dan 40 persen di bidang pertanian.
Mau tak mau, nelayan dan pekerja satwa liar harus mengeluarkan ikan-ikan dari danau untuk menjaga kebersihan waduk. Mereka harus siap siaga, karena tidak lagi ada cukup air jika kekeringan terus berlanjut.
Banyak warga yang datang ke sana untuk sekedar melihat bangunan gereja kuno. Tak sedikit yang foto-foto dan bermain di sana.
Begitu hujan datang dan waduk terisi, gereja ini harus hilang kembali.
(bnl/bnl)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol