Turis Ditipu Barbershop Rp 400 Ribu, Menteri Turun Tangan

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Turis Ditipu Barbershop Rp 400 Ribu, Menteri Turun Tangan

bonauli - detikTravel
Kamis, 13 Apr 2023 05:44 WIB
Turis ditipu barbershop Malaysia
Turis ditipu barbershop Malaysia (zoe&czar/TikTok)
Bukit Bintang -

Turis ini ditipu oleh barbershop dengan nominal Rp 400 ribu. Tetapi, itu saja sudah bikin menteri turun tangan.

Dilansir dari Channel News Asia, sepasang turis dari Filipina dan Inggris liburan ke Malaysia. Mereka adalah konten kreator TikTok dengan nama zoe&czar dan mengkhususkan diri pada konten liburan.

Ini menjadi debut mereka datang ke Malaysia, tujuannya adalah menjelajahi Bukit Bintang. Kawasan itu terkenal sebagai surganya wisata belanja dan pusat hiburan Malaysia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat itu, hari masih terang. Sejoli tersebut berjalan-jalan di sana dan memutuskan untuk mencoba cukur rambut untuk pria. Pria asli Filipina itu masuk ke sebuah barbershop.

Di sana, ia mendapat pelayanan yang ramah. Tukang cukur yang adalah pekerja dari Aljazair itu bertanya-tanya soal kehidupannya yang sekarang sudah pindah ke London.

ADVERTISEMENT

Tangannya lihai melakukan trim pada sisi kanan dan kiri pada kepala turis tersebut. Kegiatan itu pun direkam dengan tujuan konten.

Ada udang di balik batu, perlakuan ramah yang diberikan untuk turis adalah 'kedok' untuk memeras mereka. Turis itu kaget bukan main saat ditagih untuk membayar RM120 atau sekitar Rp 400 ribuan untuk cukur rambut biasa.

Dua turis ini pun mencoba untuk bertanya pada warga lokal yang berada di sana. Penduduk yang mendengar cerita mereka ikutan kaget, karena harga cukur rambut barbershop biasanya hanya RM 50 atau sekitar Rp 160 ribuan. Itu pun sudah harga paling mahal.

@zoeandczar_ What do you think? Do you also think 120 ringgit is far too much for a trim in a local barber shop in Kuala lumpur? First time this has happened to us in Malaysia πŸ‡²πŸ‡Ύ #malaysia #kualalumpur #kualalumpurmalaysia #malaysiatiktok ♬ original sound - Zoe&Czar

Mereka kembali untuk bertanya pada si tukang cukur, mengapa mereka dikenakan biaya yang sangat mahal. Tukang cukur yang tadinya ramah terlihat berbeda 180 derajat ketika mereka kembali.

Tukang cukur itu menjelaskan dengan berkelit-kelit. Katanya warga lokal murah karena tidak bayar pajaklah, pelayanan itulah, dan sebagainya.

Dua sejoli ini pun emosi dan pergi dari sana.

Video mereka pun viral dan membuat Kementerian Perdagangan Domestik dan Biaya Hidup (KPDN) Malaysia turun tangan.

The New Strait Times melaporkan Menteri KPDN Salahudding Ayub bahwa kementerian telah diinstruksikan untuk menyelidiki tuduhan tersebut.

"Ketika saya mengetahui ada turis asing yang harus membayar RM120 untuk cukur saja, saya langsung memerintahkan petugas untuk menyelidiki," katanya.

Menteri menegaskan bahwa bisnis tidak boleh memanfaatkan situasi untuk menghasilkan keuntungan berlebihan.

"Sebagai tujuan wisata, kita harus menawarkan pelayanan terbaik dan harga yang wajar. Tindakan ini mencorang nama baik Malaysia" ujar dia.

Kalau terbukti bersalah, barbershop itu akan dikenakan denda RM100.000 atau penjara maksimal 3 tahun, sebagai pelanggaran pertama.

Pada KPDN, tukang cukur itu mengakui aksi penipuannya dan itu terjadi pada semua turis yang datang ke sana. Barbershop ini bahkan sengaja tidak menampilkan label harga untuk layanan yang ditawarkan.

"Kami telah menghubungi pemilik bisnis dan mereka akan dipanggil ke kantor untuk penyelidikan lebih lanjut.




(bnl/fem)

Hide Ads