Getok Harga di Rest Area Tol Cipali Berujung Minta Maaf Resto

Tim detikcom - detikTravel
Senin, 24 Apr 2023 14:05 WIB
Ilustrasi, Tol Cipali (Foto: Dian Firmansyah/detikcom)
Jakarta -

Kejadian tak mengenakkan dialami oleh seorang traveler. Ia mengungkapkan di media sosial perihal getok harga di rest area Tol Cipali di momen mudik ini.

Dihimpun detikcom, adalah Ketua DPP PSI yang juga juru bicara partai, Sigit Widodo, yang membagikan pengalaman digetok harga ketika makan di salah satu restoran prasmanan di rest area Tol Cipali. Pihak restoran tersebut pun kini sudah meminta maaf kepada Sigit.

Permintaan maaf ini disampaikan oleh penanggung jawab restoran melalui akun medsosnya. Penanggung jawab restoran prasmanan itu awalnya membalas cuitan Sigit yang viral di media sosial.

"Selamat Siang Pak Sigit. Tanpa mengurangi rasa hormat, saya Devi izin retweet terkait review bapak di Twitter. Informasinya telah sampai kepada saya selaku salah satu penanggungjawab atas kepuasan pelanggan di rumah makan KM 86A Cipali," tulis @devinur098 membalas cuitan Sigit Widodo yang viral seperti dilihat detikcom, Minggu (23/4).

Sigit Widodo mengirimkan sendiri cuitan tersebut kepada detikcom. Cuitan tersebut juga sudah disesuaikan dengan ejaan yang benar.

Sigit lantas membalas cuitan penanggung jawab restoran tersebut. Dia berharap penanggung jawab restoran tersebut melakukan evaluasi atas kejadian itu.

"Terima kasih atas tanggapannya. Saran saya bisa diperbaiki dengan mencantumkan harga di depan kios dan menerima pembayaran setelah konsumen mengambil makanan. Untuk penjual juga lebih aman karena pembeli tidak bisa langsung pergi sebelum membayar. Semoga dengan perbaikan ini rumah makan akan semakin laris dan semua konsumennya bisa tersenyum puas setelah makan di sana," balas Sigit.

Permohonan maaf restoran

Sementara itu, penanggungjawab restoran terkait itu juga meminta maaf kepada Sigit. Dia memastikan akan melakukan evaluasi atas ketidaknyamanan yang dialami Sigit.

"Mohon maaf sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan service dari karyawan yang bekerja di lapangan, apalagi mengenai harga yang kurang sesuai. hal tersebut akan menjadi bahan evaluasi untuk team management rumah makan terkait hal-hal tersebut," cuit penanggung jawab restoran tersebut.

Sigit pun menerima permintaan maaf yang bersangkutan. Dia menegaskan kritiknya sebetulnya disampaikan demi kemajuan UMKM di Indonesia.

"Sudah ditanggapi dengan sangat baik oleh restoran. Saya berharap bisa dilakukan perbaikan sesuai harapan konsumen yang sebenarnya sangat mendukung UMKM dan menginginkan UMKM lokal bisa bersaing dengan brand-brand besar," tuturnya.

Jubir PSI Cerita Digetok Harga

Sebelumnya, Sigit Widodo membagikan pengalaman kurang mengenakkan yang dialaminya saat mudik di hari Lebaran. Ia bercerita digetok harga saat membeli makan di salah satu restoran di rest area Km 86 Tol Cipali.

Cerita ini mulanya dibagikan Sigit dalam cuitan di akun Twitter resminya, @sigitwid. Cuitan tersebut viral dan ramai dikomentari oleh netizen.

Sigit lantas menceritakan pengalaman kurang mengenakkan tersebut. Dia mengaku mengalami sendiri apa yang dicuitkannya di Twitter.

"Betul (saya alami sendiri), itu kejadian semalam (Sabtu, 22 April) sekitar pukul 20.00 WIB," kata Sigit saat dikonfirmasi perihal cuitannya yang viral, Minggu (23/4).

Sigit menyebut awalnya hendak membayar makanan yang dibelinya lebih dulu sebelum memakannya. Akan tetapi, pihak restoran menyuruhnya untuk bayar belakangan. Saat itu, dia mengaku mulai curiga makanan yang dibelinya akan digetok harga.

"Waktu mau bayar, oleh penjualnya dibilang makan saja dulu bayarnya belakangan. Saya sudah agak curiga, pasti akan digetok. Tapi malas juga berdebat, apalagi sudah cukup malam. Jadi kami makan," tuturnya.

Ternyata firasatnya benar, Sigit mengaku terkejut ketika makanan yang dipesannya ditagih bayaran senilai Rp 155 ribu. Dia juga bingung lantaran tidak diberikan bon atau tanda terima pembayaran.

"Benar saja, saat bayar kami ditagih Rp 155 ribu tanpa diberi bon tanda terima," tukasnya.



Simak Video "Video: H-3 Lebaran, Lalin Tol Cipali Ramai Lancar"

(msl/msl)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork