Gila... Gila...! Jumlah Penduduk India Segera Lampaui China

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Gila... Gila...! Jumlah Penduduk India Segera Lampaui China

Femi Diah - detikTravel
Rabu, 26 Apr 2023 09:25 WIB
Kashmiri Muslims shop ahead of Eid al-Fitr in Srinagar, Indian controlled Kashmir, Tuesday, April 18, 2023. Eid al-Fitr, marks the end of the fasting month of Ramadan. (AP Photo/Mukhtar Khan)
Jumlah penduduk India akan segera lampuai China. (Foto: AP/Mukhtar Khan)
Jakarta -

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyatakan India akan menjadi negara dengan jumlah penduduk paling banyak di dunia. Tidak lama lagi, populasi di India mencapai 1,422 miliar orang!

Saat ini, pemuncak klasemen negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia ditempati oleh China. Merujuk data.stat.gov, hingga 23 April 2023, China masih memimpin predikat negara dengan populasi terbanyak di dunia mencapai 1,422 miliar orang. India di peringkat kedua dengan perbedaan tipis, yakni 1,411 orang. Kemudian, diikuti Amerika Serikat (AS) dan diikuti Indonesia dengan masing-masing 340 juta jiwa dan 274 juta jiwa.

Peringkat itu diprediksi segera berubah. PBB menghitung jumlah penduduk Indialah yang akan menjadi terbanyak di dunia dan China tergeser ke peringkat kedua.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Menjelang akhir bulan ini, populasi India diperkirakan akan mencapai 1.425.775.850 orang, sejalan dan kemudian melampaui jumlah penduduk China daratan," kata Departemen Urusan Ekonomi dan Sosial PBB, dikutip dari AFP, Rabu (25/4/2023).

Pekan lalu, laporan tahunan PBB tentang Keadaan Penduduk Dunia mengatakan pencapaian ini akan terjadi pada pertengahan 2023. India mengungguli China karena pertumbuhan penduduknya yang cepat dan penurunan jumlah penduduk di China.

ADVERTISEMENT

Sejak jatuhnya Kekaisaran Romawi pada abad ke-5 Masehi, China menjadi negara dengan penduduk paling padat di dunia. China berupaya untuk menurunkan jumlah penduduk dengan kebijakan satu anak untuk pasangan yang menikah selama beberapa dekade. Kebijakan itu diakhiri pada 2016. Selain itu, penurunan tingkat kelahiran di China juga disebabkan oleh meningkatnya biaya hidup dan semakin banyaknya wanita China yang bekerja dan mengejar pendidikan tinggi.

Tahun lalu, tingkat kesuburan di China turun, bahkan menjadi salah satu tingkat terendah di dunia, yaitu 1,2 kelahiran per wanita.

Sebaliknya, populasi India hampir pasti akan terus bertambah dalam beberapa dekade mendatang. Tingkat kesuburan di India adalah 2 kelahiran per wanita, sedikit di bawah tingkat penggantian 2,1.

Dengan jumlah penduduk itu, India menghadapi tantangan lebih besar dalam menyediakan listrik, makanan, dan tempat tinggal. Di kota-kota besar India kesulitan air, polusi udara dan air, serta permukiman kumuh sudah menjadi masalah menahun.

.




(fem/fem)

Hide Ads