Tren Wisata Ramah Lingkungan, Emangnya Seru?

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Tren Wisata Ramah Lingkungan, Emangnya Seru?

Weka Kanaka - detikTravel
Senin, 08 Mei 2023 07:39 WIB
Warga beraktivitas di Taman Suropati, Jakarta, Minggu (2/1/2022). Taman Kota menjadi salah satu tempat alternatif bagi warga di Ibu Kota untuk berolahraga sekaligus berekreasi saat libur tahun baru 2022 di tengah pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc.
Foto: Taman Suropati (ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA)
Jakarta -

Kajian wisata ramah lingkungan makin berkembang. Apakah wisata ramah lingkungan bisa tetap seru? Ini dia jawabannya.

Berwisata merupakan aktivitas yang dibutuhkan manusia, tapi aktivitas wisata ini ternyata turut berperan terhadap pemanasan global. Bahkan, dari data yang dihimpun Bumi Journey disebutkan kegiatan pariwisata menyumbang 8 persen dari total emisi global.

Kendati menyumbang emisi cukup tinggi, tapi bidang ini juga memiliki dampak ekonomi yang juga tinggi pula. Yakni, sekitar 10 persen kepada dampak ekonomi dunia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oleh karenanya dirasa perlu opsi wisata yang lebih ramah lingkungan atau tren yang berkelanjutan dalam praktik tamasya. Hal tersebut membuat banyak komunitas mulai mengajak masyarakat berwisata dengan ramah lingkungan, salah satunya yang dilakukan sebumi.id.

Dalam agenda Jakarta Green Tour, detikTravel berkeliling mengunjungi beberapa spot berkelanjutan di Jakarta dengan cara yang juga berkelanjutan tentunya. Kami berkunjung untuk mengenal aneka ragam hayati di Taman Suropati dan Taman Situ Lembang, serta mampir ke kedai kopi yang berfokus memajukan kopi lokal Indonesia, serta melihat koleksi Museum Tekstil.

ADVERTISEMENT

Jarak tempuh perjalanan cukup jauh, meliputi jalan kaki sepanjang 1,5 kilometer, serta perjalanan dengan commuter line dari Stasiun Cikini ke Stasiun Tanah Abang. Walaupun jauh, tapi aktivitas ini tetap seru bagi peserta.

"Seru banget kak. Capek iya, tapi karena suasananya bersama-sama jadi fokusnya ke teman-teman, sambil dengerin kakak-kakaknya pada cerita, jadi terobati capeknya," ujar Rizky.

Baginya, aktivitas seperti ini bisa jadi opsi lain untuk menghilangkan penat dan praktik wisata sambil mengenal lingkungan sekitar di tengah kota, selain berwisata dari mall ke mall.

"Green tour yang dilaksanakan bisa langkah baik untuk bisa mengenal lingkungan sekitar kita secara seksama. Ini bisa jadi gaya hidup baru untuk anak-anak muda. Ini bisa jadi aktivitas yang baik selain nongkrong di mall," ujarnya.

Terkait apakah wisata ini juga seru seperti praktik wisata konvensional umumnya, seorang peserta memberi pendapatnya.

"Sama sama seru sih hehe cuma bedanya di tur ini kan ada tema yang eco friendly ya di tiap rutenya. Misal kayak tadi, biodiversity, mindful sama fashion jadi menurutku itu yang bikin beda sih sama wisata yang lain," ujar Nadya.




(wsw/fem)

Hide Ads