Sementara itu, wilayah 2 Bandung tersedia 58 perjalanan yang terdiri dari 40 perjalanan Commuter Line Bandung Raya relasi Padalarang - Cicalengka, 6 Perjalanan Commuter Line Garut relasi Garut/Cibatu - Padalarang/Purwakarta, 10 Perjalanan Commuter Line Walahar relasi Purwakarta - Cikarang, dan 2 Perjalanan Commuter Line Jatiluhur relasi Cikampek - Cikarang.
"Waktu perjalanan Commuter Line menjadi lebih singkat 6 menit, yaitu dari 119 menit menjadi 113 menit. Demi meningkatkan pelayanannya, Stasiun Gedebage juga telah diaktifkan di wilayah 2 Bandung sebagai tempat naik dan turun penumpang," ungkapnya.
Untuk wilayah 6 Yogyakarta, jumlah perjalanan Commuter Line Yogyakarta terdiri dari 20 perjalanan pada hari kerja dan 24 perjalanan pada akhir pekan. Sedangkan untuk Commuter Line Prameks tersedia 8 perjalanan. Dengan diberlakukannya Gapeka 2023, sekarang penumpang Commuter Line Yogyakarta juga dapat naik dan turun di Stasiun Palur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wilayah 8 Surabaya terdapat 60 perjalanan kereta Commuter Line yang melayani Surabaya dan sekitarnya. Ia mengatakan, kini, Stasiun Blitar digunakan untuk transit Commuter Line Penataran dan Commuter Line Dhoho. Selain itu, Stasiun Pakisaji, Stasiun Purwoasri, dan Stasiun Ngujang juga dapat digunakan untuk naik turun penumpang.
Sementara itu, untuk perjalanan Commuter Line Basoetta bertambah 16 perjalanan menjadi 56 perjalanan setiap hari, naik dari jumlah sebelumnya yang hanya ada 40 perjalanan. Kecepatan perjalanan kereta api juga ditingkatkan menjadi 75 km/jam dari kecepatan sebelumnya 70 km/jam.
"Kami berharap dengan penambahan perjalanan ini dapat menjadi salah satu kontribusi KAI Grup pada lingkungan hidup. Kami juga mengajak masyarakat agar beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi massal, salah satunya kereta api, untuk mengurangi kemacetan dan tentunya polusi udara," jelasnya.
"Untuk detail terkait layanan perjalanan Commuter Line, masyarakat dapat mengakses media sosial Commuter Line di @commuterline, atau di @kai121 untuk kereta api secara umum," sambungnya.
Terakhir, ia mengajak masyarakat untuk menggunakan moda transportasi ramah lingkungan, sehingga bisa berkontribusi terhadap kelestarian alam.
"Kita dapat menjadikan naik kereta api sebagai solusi transportasi yang ramah lingkungan. Mari kita berpartisipasi dalam upaya menjaga keberlanjutan bumi ini dengan memilih naik kereta api sebagai pilihan transportasi yang bertanggung jawab," tutupnya.
Simak Video "Video: Kolaborasi dengan KAI, Zaskia Mecca Bagi-bagi Hijab di Stasiun Gambir "
[Gambas:Video 20detik]
(prf/ega)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!