Duh! Cuma Pakai Lingerie, Turis China Joget Seksi di Bus Kota

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Duh! Cuma Pakai Lingerie, Turis China Joget Seksi di Bus Kota

bonauli - detikTravel
Selasa, 20 Jun 2023 22:10 WIB
Turis China joget seksi di dalam angkot
Turis China joget di dalam angkot (TikTok)
Chiang Mai -

Kelakuan nyeleneh turis kembali dirasakan Thailand. Kali ini seorang turis China posting aksi joget seksinya di dalam sebuah bus kota.

Dilansir dari Bangkok Post, kejadian ini terjadi di Kota Chiang Mai. Kota terbesar kedua di Thailand ini memang lagi berusaha keras untuk promosi wisata.

Namun seorang turis wanita asal Tiongkok membuat koperasi bus bernama Baht Bus, resah. Turis ini berulah dengan melakukan aksi tidak senonoh di dalam bus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baht bus sendiri adalah angkutan umum mirip omprengan yang menggunakan mobil pick up. Bagian belakang mobil di modifikasi dengan tambahan bangku dan atap, sehingga penumpang tidak kepanasan.

Kembali ke turis China tadi, wanita dengan nama akun @huanxi95 ini merekam dirinya berjoget di dalam baht bus. Hanya menggunakan pakaian dalam berupa bh dan g-string, turis ini mempertontonkan keseksiannya.

ADVERTISEMENT

Celanya dibuka sampai paha, sementara dirinya berjongkok sambil meliuk-liukkan tubuhnya. Membelakangi kamera, turis ini sesekali mengibaskan rambutnya dan berpose nakal.

Ternyata, turis ini tidak sendirian. Dia ditemani oleh kawannya yang menjadi videografer dalam setiap aksi seksinya.

Seluruh postingan wanita ini sebenarnya tak jauh beda. Dia berpose seksi dengan bikini di tempat-tempat yang eksotik.

Natthawut Chotethaweephun, presiden Nakornlanna Co, yang mengoperasikan baht bus pun angkat bicara. Dirinya tak ingin Chiang Mai tercemar jadi area cabul karena kelakuan turis China ini. Apalagi, turis ini diketahui naik dari daerah Tha Phae.

Chotethaweephun juga mencari supir dari baht bus dalam video itu. Dia bilang, supir angkutan itu pasti tidak menyadari ada penumpang cabul yang dibawa, karena spionnya sangat kecil.

"Kami sedang menyelidiki kasus ini agar tidak terjadi lagi di masa depan," pungkasnya.




(bnl/wsw)

Hide Ads