Para peneliti menemukan spesies dinosaurus yang baru. Kulitnya sekeras baja, seperti baju zirah.
Melansir BBC, Rabu (21/6/2023), dinosaurus spesies baru ini berasal dari sisa-sisa fosil yang sebelumnya tidak diketahui identitasnya dan telah ditemukan di Isle of Wight.
Ini adalah spesies dinosaurus lapis baja baru pertama yang ditemukan di pulau itu sejak 1865. Dinosaurus itu termasuk dalam keluarga ankylosaurus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun berpenampilan menakutkan dengan baju zirah seperti pisau, reptil raksasa yang diberi nama Vectipelta barretti hanya memakan tumbuhan.
Fosilnya itu ditemukan di bebatuan yang berumur antara 66 dan 145 juta tahun.
Nama Vectipelta barretti adalah penghargaan untuk Profesor Paul Barrett, yang telah bekerja di Museum Sejarah Alam di London selama 20 tahun.
Meskipun dinosaurus baru itu memiliki beberapa kesamaan dengan ankylosaurus terakhir yang ditemukan di pulau itu, disebut Polacanthus foxii, para ilmuwan tidak menganggap kedua spesies itu kerabat dekat.
Selain memiliki tulang leher, punggung, dan panggul yang berbeda, temuan dinosaurus baru-baru ini memiliki lebih banyak pelindung berduri, kata para ilmuwan.
Spesies baru ini memiliki lebih banyak kesamaan dengan ankylosaurus yang ditemukan di China, menunjukkan bahwa mereka berpindah secara bebas dari Asia ke Eropa pada periode Cretaceous Awal.
Stuart Pond, seorang peneliti di Museum Sejarah Alam, mengatakan penemuan itu menjelaskan keanekaragaman spesies yang ada di Inggris pada masa itu.
Dia mengatakan penemuan itu akan memicu analisis ulang sisa-sisa fosil serupa lainnya, yang diasumsikan oleh para ilmuwan sebagai P foxii selama lebih dari satu abad.
Tim penemuan itu mengatakan situs di mana spesies baru ditemukan, yang dikenal sebagai Formasi Wessex, adalah sumber daya yang sangat penting untuk memahami lebih banyak tentang bagaimana dinosaurus punah.
Ada persaingan teori tentang apa yang menyebabkan kepunahan massal dinosaurus 66 juta tahun yang lalu, dengan dampak asteroid dan letusan gunung berapi besar-besaran.
Temuan ini dijelaskan dalam Journal of Systematic Palaeontology.
(msl/fem)
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari Trump: Kita Perlu Membesarkan Garuda
Bandara Kertajati Siap Jadi Aerospace Park, Ekosistem Industri Penerbangan