Hati-hati, Nomor Telefon Maskapai di Google Banyak yang Palsu!

Traveler yang selalu mencari informasi apapun, harus berhati-hati. Ternyata banyak nomor maskapai penerbangan yang tersebar di Google adalah nomor palsu.

Diberitakan CNN, Minggu (23/7/2023) Google harus bekerja keras untuk meluruskan banyak kontak palsu yang ada dalam sistemnya. Salah satunya adalah banyak maskapai besar di Google Maps memiliki nomor palsu yang berujung kepada nomor scammer atau penipu.

Bermula dari seorang pengguna Twitter yang menemukan fakta mengejutkan ini. Dia merinci pengalamannya mencoba menghubungi Delta setelah penerbangan yang dibatalkan membuatnya mencari saluran bantuan untuk memesan ulang di Google.

Setelah menelepon nomor yang terdaftar, dia mendapat telepon kembali dari pihak yang mengaku agen layanan pelanggan Delta. Namun salurannya dengan kode negara Prancis.

[Gambas:Twitter]

Dalam postingan Twitter pada hari Minggu, Shmuli Evers menceritakan bagaimana dia ditawarkan bantuan hingga diminta untuk membayar tiket baru.

"Dengan memberikan nomor konfirmasi dan nama saya, dia dapat mencari informasi perjalanan saya di Delta. Dia menemukan penerbangan alternatif dari Newark, berangkat sore hari. Tapi dia membutuhkan saya untuk mengonfirmasi," tulisnya.

Merasa ada yang tidak beres, Evers mengakhiri pembicaraan. Namun nomor tersebut terus berusaha menawarkan bantuan kepadanya.

"Dia mencoba mengirimi saya pesan setelah itu, dan dia mencoba yang terbaik selama ini untuk membantu saya naik pesawat... Dia ingin saya membayarnya 5 kali lipat dari harga tiket asli," lanjutnya.

Dalam postingan, dia juga menemukan beberapa maskapai besar memiliki nomor telefon palsu. Maskapai yang terkena dampak termasuk Delta, American, Southwest, dan Qantas. Nomor telepon tampaknya diubah pada daftar Google Maps untuk lokasi beberapa maskapai penerbangan di bandara John F Kennedy dan LaGuardia di New York.

Penipu yang mengubah nomor telefon perusahaan besar ini tentu akan merugikan para traveler yang percaya begitu saja kepada website perusahaan besar dalam Google. Ini pun menjadi masalah besar yang sedang berusaha diselesaikan oleh raksasa Google.

"Kami tidak mentolerir aktivitas menyesatkan ini, dan terus memantau dan mengembangkan platform kami untuk memerangi penipuan dan menciptakan lingkungan yang aman bagi pengguna dan bisnis," kata juru bicara Google kepada CNN.

"Tim kami telah mulai memulihkan ketidakakuratan, menangguhkan akun jahat yang terlibat, dan menerapkan perlindungan tambahan untuk mencegah penyalahgunaan lebih lanjut," tambahnya.

Maskapai Delta pun menghimbau para pelanggannya untuk hanya menghubungi nomor yang tercantum dalam website mereka. Mereka pun akan ikut menyelidiki kasus penipuan yang melibatkan nama besar mereka.

"Setiap kali kami mengetahui dugaan penipuan yang menargetkan pelanggan kami, termasuk dalam situasi ini, kami segera melakukan penyelidikan. Dengan menggunakan fakta-fakta yang diperoleh dari penyelidikan, jika memungkinkan, kami kemudian dapat menangani setiap situasi unik yang sesuai dengan sarana hukum yang kami miliki," kata juru bicara Delta kepada CNN.

Video: Mencekam! Pesawat Delta Air Kebakaran di Bandara Florida

Video: Mencekam! Pesawat Delta Air Kebakaran di Bandara Florida