Gegara Lonceng Jam Kuno, Turis dan Warga Italia Terpecah Belah

Sebuah lonceng di menara jam Italia membuat turis dan warga terpecah belah. Turis merasa terganggu dengan suara lonceng, warganya justru sebaliknya.

Diintip dari CNN, lonceng itu berada di menara jam alun-alun kota Pienza di Tuscany. Lonceng itu telah berdentang selama 560 tahun, di mana pembangunan gedung di sekitar alun-alun dimulai pada 1459.

Lonceng ini rutin berbunyi di waktu-waktu tertentu, seperti pagi hari dan tengah malam. Namun sayangnya, turis menganggap bunyi lonceng ini sebagai pengganggu tidur.

"Saya mendapat keluhan dari warga dan pemilik B&B yang juga warga. Keluhan dimulai setelah kami mendigitalkan suara lonceng sejak 18 bulan lalu," ujar Manolo Garosi, walikota Pienze.

Selain didigitalkan, suara lonceng ini juga dibisukan dari tengah malam hingga jam 7 pagi. Alasannya, untuk menyesuaikan aturan polusi udara tahun 2017 yang mengharuskan keheningan selama jam-jam tersebut.

Ternyata tak semua setuju dengan kebijakan tersebut. Dari 2.100 penduduk kota, beberapa kelompok justru merasa aneh karena tidak mendengar suara lonceng jam. Malam yang terlalu sunyi justru membuat mereka tetap terjaga.

"Kami lahir di sini, kami biasa mendengarnya di tengah malam. Dalam kesunyian mutlak, itu adalah tanda kehidupan," kata seorang penduduk.

Alun-alun Pienza sendiri telah lama menjadi magnet bagi wisatawan internasional. Bangunan kuno yang indah, jalan berbatu sempit dan posisi puncak bukit yang menghadap lanskap Tuscan.

Pusat bersejarah kota ini didesain ulang oleh Paus Pius II pada akhir akhir abad ke-15 sesuai dengan prinsip kota ideal Renaisans. Sebagai kota pertama yang dibentuk oleh cita-cita desain perkotaan Renaisans ini, Pienza-yang dinamai Pius untuk menghormati dirinya, sekarang dilindungi oleh UNESCO.

Video: Hujan Lebat Picu Banjir dan Tanah Longsor di Tuscany Italia

Video: Hujan Lebat Picu Banjir dan Tanah Longsor di Tuscany Italia