Dalam momentum peringatan hari kemerdekaan Indonesia, Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi mengganti 12 nama jalan dengan nama tokoh daerah yang dianggap berjasa.
Hal itu sesuai dengan Keputusan Wali Kota Bekasi nomor : 860/Kep.363-Kesos/VIII/2023 tentang penetapan nama tokoh daerah dijadikan nama jalan di Kota Bekasi. Pergantian nama ini tepat di hari kemerdekaan Indonesia, Kamis (17/8/2023).
Berikut 12 tokoh daerah yang namanya diabadikan beserta ruas jalan di Bekasi:
1. Drs. H. Nonon Sonthanie di sepanjang jalan underpass Bekasi Timur
2. H. Suko Martono di Sasak Papan Teluk Buyung hingga Perumahan Duta Harapan.
3. KH. Mochamad Tambih di bawah flyover Sumareccon KH. Noer Ali.
4. KH. Masturo di jalan Pramuka Alun Alun M. Hasibuan Kota Bekasi.
5. KH. Muhammad Muhajirin Amsar di simpang Masjid Al Istiqomah hingga simpang jalan RS. Mekar sari.
6. H. Abdul Fatah di Jalan Chairil Anwar ruas perempatan Joyo Martono.
7. H.E Sukarsa Wirananggapati di Jl. Kh. Agus Salim depan SMPN 18 hingga Simpang lima Ganda Agung.
8. Letkol M. Moeffreni Moe'min di Jalan Baru Inspeksi Kalimalang hingga batas Kota Bekasi-DKI Jakarta sisi selatan.
9. H. Akhmad Zurfaih, jalan cipendawa baru.
10. H. Tabrani Kasir di jalan pasar kranggan.
11. H. Soedjono di simpang traffic light Mekar Sari hingga simpang tiga Jalan Pahlawan.
12. Marzuki Hidayat di jalan Karang Satria.
Pergantian nama jalan itu dilakukan secara simbolis oleh Pj Walkot Bekasi Tri Adhianto. Tri mengganti papan nama Jalan Pramuka menjadi Jl. KH. Masturo.
Tri menyebut pergantian nama ini sebagai penghormatan para tokoh daerah khususnya di Kota Bekasi.
Baca juga: Bekasi Rasa Canggu, di Sini Tempatnya! |
Simak Video "Video: Heboh Bekasi Dingin dan Berkabut, BMKG Buka Suara"
(wkn/wkn)