Dugaan Ahli soal Penyebab Pesawat Jatuh di Jalan Raya Malaysia

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Dugaan Ahli soal Penyebab Pesawat Jatuh di Jalan Raya Malaysia

Femi Diah - detikTravel
Senin, 21 Agu 2023 12:02 WIB
A member of the fire and rescue department inspect the crash site of a small plane in Shah Alam district, Malaysia, Thursday, Aug. 17, 2023. Police say a small aircraft has crashed in the suburb of Malaysias central Selangor state, with multiple bodies recovered. (AP Photo/Vincent Thian)
Pesawat jatuh di Malaysia (Foto: AP/Vincent Thian)
Jakarta -

Menteri Besar Terengganu Ahmad Samsuri Mokhtar, yang juga ahli kedirgantaraan, menyampaikan dugaan penyebab pesawat menukik tajam dan jatuh di jalan raya Kota Elmina, Shah Alam, Negara Bagian Selangor, Malaysia. Apa itu?

Pesawat jet bisnis kecil Beechcraft Model 390 takeoff dari Langkawi menuju Bandara Sultan Abdul Aziz Shah di Subang itu jatuh sekitar pukul 14.50 pada Kamis (17/8/2023) waktu setempat. Sebanyak enam enam penumpang dan dua kru pesawat tewas.

Dua korban lainnya adalah warga sipil, masing-masing merupakan seorang pengendara sepeda motor dan seorang pengemudi mobil. Merek melintas di lokasi kejadian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ahmad Samsuri menyebut kecelakaan jet pribadi di jalanan Selangor kemungkinan disebabkan oleh masalah pada bagian kendali sayap pesawat.

Dalam unggahannya di Facebook, mantan kepala Departemen Kedirgantaraan Universiti Putra Malaysia (UPM) tersebut mengatakan bahwa berdasarkan bukti visual yang tersedia untuk umum kemungkinan ada kegagalan aileron atau kombinasi dari kegagalan kemudi dan elevator. Dia merujuk rekaman dari sejumlah netizen dan mengunggahnya di media sosial.

ADVERTISEMENT

Pesawat itu sempat oleng ke kanan, kemudian menukik tajam menabrak jalanan, lantas meledak.

"Melihat dari bukti visual saja (dalam bentuk rekaman kamera dasbor yang juga memiliki keterbatasan lain) yang tersedia untuk kita semua, saya cenderung percaya bahwa masalah yang ada lebih pada kontrol penerbangan, lebih ke arah masalah pada sayap, mungkin pada kegagalan aileron atau kombinasi kemudi dan elevator," ujar Ahmad Samsuri seperti dikutip dari Malay Mail, Senin (21/8).

Dia juga mengatakan bahwa kegagalan pesawat juga dapat berasal dari berbagai masalah atau masalah tunggal seperti masalah pemeliharaan, kegagalan integritas struktural pesawat, kegagalan mesin, masalah kontrol penerbangan, masalah avionik, dan faktor manusia.

Ahmad Samsuri menegaskan informasi lebih lanjut diperlukan untuk menemukan penyebab dari insiden tersebut termasuk investigasi lokasi kecelakaan, inspeksi mikro dan makro bagian dan puing-puing, dan analisis kotak hitam penerbangan.

Dia sekaligus menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban yang tewas dalam kecelakaan tersebut.

"Belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban dari kami semua di Terengganu. Semoga arwah mereka diberkati oleh Allah SWT," katanya.

Kementerian Perhubungan Malaysia menyatakan pihak berwenang tengah menyelidiki penyebab kecelakaan pesawat. Mereka juga meminta semua jet Beechcraft Model 390 untuk diselidiki.




(fem/fem)

Hide Ads